Bagian 10 Percuma

38 8 1
                                    

Bel pulang sekolah, Edo menunggu Antha di parkiran untuk pulang bersama. Sekolah hampir sepi, hanya beberapa siswa kutu buku yang masih di sekolah. Seseorang menepuk bahunya membua dirinya terkejut.

"Nunggu siapa?" Tanya Edi dingin. Dia sengaja menggunakan bahasa yang dingin kalau sudah menghadapi Edo si kulkas walau mereka dijuluki kulkas tiga pintu sih.

"Antha." Ucapnya singkat.

"Bolos." Ujar Adi menimpali.

"Shit." Umpatnya kesal.

Awas loe ya. Batinnya lalu masuk ke  mobilnya menuju rumah Antha.

"Bro, kita ditinggal lagi." Ucap Edi sambil merangkul bahu Adi.

"Udah biasa. Pulang kuy!" Jawabnya lalu pergi menuju mobilnya.

********

Kini Edo sudah berada di depan rumah milik Antha, tetapi tidak ada orang yang dia cari.

"Ckk.. Loe dimana sih, telpon gak di angkat, chat gak di balas, vidcoll gak di angkat, padahal loe online. Kerasa gak dianggap gue." Gerutunya di dalam mobil menuju rumah kedua milik Antha. Ia berharap, smoga Antha berada di sana.

Sampainya di sana, gerbang rumah milik Antha terkunci menandakan tidak ada orang di rumah.

Edo menghubungi kedua sahabat Antha, tetapi mereka tidak tau Antha dimana.
Pasrah sudah, dia memang belum mengenal Antha lebih dalam padahal dia teman masa kecilnya. Edo balik ke rumahnya, merebahkan dirinya di kasur kesayangannya berharap Antha menghubunginya balik.

Di lain tempat, Antha berdiam diri di kamar apartemen barunya. Menonton film  kesukaannya adalah hobby dirinya yang pertama dan yang kedua adalah menganggu si Kulkas.

Handpone nya yang terus berdering tanpa henti membuat dirinya kesal. Dia tahu yang menghubunginya adalah Edo karena dia sudah bolos sekolah lagi. Bodo amat soal pelajaran, toh dirinya sudah pintar dari lahir.

Tetapi, hatinya merasa gak enak. Dia berpikir mungkin Edo cemas mencarinya kesana kemari. Dia tahu sifat Edo dari dulu, kalau dirinya tak ketemu sehari saja dia pasti akan mencarinya sampai rasa menyerah menyerang dirinya.

"Huh, nanti aja deh hubunginnya. Palingan masih marah tuh bocah." Ucapnya santai lalu melanjutkan menonton film kesukaannya.




Hayoo hayooo...

Up lagi nih hehe... Jangan lupa vote ya😉


KULKAS (END)√√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang