"gue juga ga tau kenapa dia bisa kenal gue, dia bilang dia nyari nyari gue selama ini"
Kata zea setelah menceritakan semuanya pada lucas tanpa terkecuali.
Lucas mengistirahatkan punggung lebarnya ke sandaran sofa empuk dibelakangnya "menarik sih ya, kalian berdua sama sama menguntungkan kalo menurut gue"
Zea menyesap minumannya seraya mengangguk "gue semakin puas bisa nyakitin dia lebih dalam lagi"
"tapi masalah...." zea menggantungkan ucapannya, malas melanjutkan kelanjutan dari itu.
Lucas maju kedepan, menopang dagunya dengan tangan kanannya "gapapa sih ze, temuin aja. Lumayan kan"
"enggak cas, gue takut mereka punya niat jahat sama anak gue"
Flashback
"zea tunggu" telinganya mengenali suara itu.
Bibir tipisnya mengukir senyum saat melihat hyunjae dan jeno menghampirinya "mas hyunjae ga kerja?"
Kakak beradik itu saling melempar tatapan, jeno mengangguk. Mengisyaratkan abangnya mengatakan nya "saya mau ngobrol sebentar bisa?"
Kening zea sedikit mengkerut "bisa mas"
"ayo kita ngobrol ngobrol di cafe kolam renang aja" hyunjae mempersilahkan zea jalan lebih dulu dengan kakak beradik itu berjalan dibelakangnya.
Melihat wajah serius hyunjae membuat zea memilih meja dipojokan cafe, dia yakin ada hal yang penting yang akan ditanyakan hyunjae.
"ada apa mas?"
"pesen dulu ya kak? Biar enak ngobronya" jeno berucap hati hati, zea mengangguk.
Mereka bertiga memesan minuman masing masing, saat saat menunggu pesanan mereka datang membuat rasa penasaran zea semakin menggebu.
"ada apa ya? Kok kayaknya serius banget" ditatapnya kakak beradik dihadapannya bergantian.
Hyunjae memberi anggukkan pada adiknya, memerintahkan jeno membuka percakapan ini. Jeno membenarkan posisi duduknya sedikit maju "gini kak.."
"selama ini mama kita selalu nyariin lo"
"mama kita? Maksudnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
DOWAGER! 정재현 (COMPLETED)
Fanfic"maaf, saya udah menikah sirih dengan luna karna luna mengandung anak saya" Penjelasan jaehyun membuat hati istrinya seperti ditusuk belati tak kesat mata, air mata yang tidak dipersilahkan keluar begitu saja. "saya bener bener minta maaf zea, saya...