Gue keluar dari apartemen, mimpi gue semalam berimbas sampai sekarang. Demi apa di mimpi gue Seungmin suka sama gue.
Andainya kenyataan, gak tau senangnya bisa melebihi seneng waktu nonton konser. Padahal 'kan emang.
Udahlah, mimpi cuma mainan tidur dan gak bakal pernah jadi kenyataan. Apapun itu jenisnya. Mungkin bakal kebetulan banget kalo mimpi gue jadi nyata. Bahkan banyak yang bilang yang terjadi di mimpi itu adalah kebalikan apa yang terjadi di dunia nyata.
Aduh.
Makanya gue gak terlalu mikirin, toh wajar 'kan kalo Seungmin emang gak suka sama gue. Secara cewek cantik itu bukan hal langka di Korea.
Belum lagi Seungmin pasti lebih pilih buat meneruskan karirnya yang panjang daripada harus memikirkan perempuan. Jodoh juga bakal datang dengan sendirinya, 'kan?
Langkah kaki bawa gue keluar gedung apartemen, kemudian jalan ke halte.
Pagi terasa makin dingin mengingat udah beberapa hari ini musim gugur udah menyelimuti kota Seoul.
Gue langkahin kaki masuk ke dalam bis saat kendaraan itu udah berhenti tepat di depan pemberhentiannya dan akhirnya dipadati oleh orang-orang yang sibuk pagi ini.
Keadaan di dalam bis cukup sesak dan ada beberapa orang yang terpaksa berdiri. Untung aja gue mendapat tempat duduk karna emang gue masuk duluan tadi.
Selama diperjalanan, otak gue selalu mikirin mimpi itu. Mimpi yang gue alami tadi malam.
Mimpi yang mana di sana Seungmin mengakui perasaan ke gue kalo Seungmin juga menyukai gue. Bahkan mimpinya terasa sangat nyata, hingga bikin gue gak percaya kalo itu hanya mimpi.
Tolong jangan buat gue berharap.
Karna sibuk dengan pemikiran sendiri, gak kerasa bis udah berhenti di halte yang gak jauh dari gedung JYP.
Gak banyak orang yang turun, hanya ada sekitaran enam orang termasuk gue.
Sekarang gue udah berdiri di depan gedung JYP. Menatap gedung itu seakan ini pertama kalinya gue kesana. Ini mungkin karna mimpi semalam.
Menghela nafas, udahlah, gak perlu terlalu dipikirkan. Gue harus memulai kerja dan jangan sampai telat.
Masuk ke pintu utama gedung, gue gak perlu izin lagi karna gue udah biasa dan udah punya izin masuk tiap hari.
Gue masuk ke dalam lift. Pagi ini lift kosong dan hanya ada gue.
Tangan terulur buat pencet tombol lift. Saat pintu hendak menutup, sebuah tangan menahannya. Membuat atensi gue teralih kesana.
Ternyata Seungmin yang ada di sana.
Tatap mata gue ketemu sama mata Seungmin sebelum akhirnya dia masuk ke dalam dan gue maupun Seungmin sama-sama terdiam setelah pintu lift tertutup dan membawa kami ke atas.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐅𝐚𝐧𝐬 𝐌𝐨𝐝𝐚𝐥 𝐊𝐮𝐨𝐭𝐚 || 𝑆𝑒𝑢𝑛𝑔𝑚𝑖𝑛 𝑋 𝑌𝑜𝑢
Fanfiction"Wajar gak sih kalo rasa sayang gue ke dia itu lebih dari sayang ke idol?" Jadi stylist-nya Seungmin? Kebayang gak gimana senengnya? ⟨Seungmin X You⟩ • Y/n pov • Author pov ⚠︎Ini cerita halu Start: 2019 June 20th