𝐅𝐚𝐧𝐬 𝐌𝐨𝐝𝐚𝐥 𝐊𝐮𝐨𝐭𝐚 || 𝑆𝑒𝑢𝑛𝑔𝑚𝑖𝑛 𝑋 𝑌𝑜𝑢

30. Siapa yang menelfon?

"(Y/n), bibir lo ... Kenapa luka?"

"Hah? Hei! Jangan nanya yang aneh-aneh dulu! Gue takut nih!"

(Y/n) mengalihkan pembicaraan, tapi sebenarnya memang takut sih. Siapa yang gak takut coba terjebak di lift dan sekarang lift itu bergoyang.

Ponsel Seungmin berdering, nama 'Chan Hyung' tertulis di sana.

Seungmin segera mengangkatnya, "iya, hyung?"

"Jangan khawatir soal goncangan, tim lagi nyelamatin kalian dengan memperbaiki liftnya. Makanya agak ada goncangan dikit."

Seungmin ngangguk-ngangguk, "oke, hyung. Aku tutup dulu."

"Iya."

Sambungan terputus, suasana di dalam lift menjadi senyap.

"Ada apa?" Tanya (y/n).

"Apanya?"

"Chan yang nelfon, 'kan? Dia bilang apa?"

"Gak usah khawatir, goncangan ini karna tim penyelamat lagi usaha perbaiki liftnya."

(Y/n) ngangguk-ngangguk, setelahnya suasana kembali hening. Keduanya bingung mau ngapain, bingung mau ngomongin apa.

Ruangan kecil yang gelap ini cukup membuat (y/n) takut, selain dia agak takut kegelapan dan terkunci dalam lift, dia juga sedang takut untuk berada di peredaran yang sama dengan Seungmin.

Bukan apa-apa, dia hanya mencoba untuk gak terlalu terfokus pada Seungmin, gimanapun posisinya hanya stylist di sini. Bukan siapa-siapa, dan dia gak mau merasa lebih.

Memang sih sebelum sampai ke sini, sebelum ke Korea, dia sangat mengidolakan Seungmin hingga banyak yang menyebutnya bucin, tapi seketika semuanya berubah setelah ketemu.

Bukannya (y/n) gak bersyukur bisa ketemu Seungmin, tapi ini masalah lain. Masalah kecil yang sewaktu-waktu bisa aja menjadi masalah besar karena dia hidup di dunia entertainment.

Seungmin itu idola banyak orang, dan gak mudah bagi (y/n) untuk bersikap normal seolah-olah dia memang hanya seorang stylist dan melupakan fakta kalo dia adalah seorang Stay.

Tapi tetap aja, dia harus profesional dengan bisa menentukan kapan waktunya bekerja dan kapan waktunya untuk jadi Fangirl.

Maka itulah yang membuat (y/n) sedikit berubah.

***

Vanya sedang berjalan di koridor gedung. Entah kemana tujuannya yang pasti langkah kakinya terhenti saat mendengar suara orang yang lagi ngomong.

"Hah? Seungmin?"

"Dasar ceroboh tuh anak. Bisa-bisanya dia kejebak di dalam lift?"

"Gak tau, mungkin liftnya macet."

Udah gak asing lagi bagi Vanya kalo itu adalah suara Felix, Han, dan Changbin yang sedang membicarakan soal Seungmin.

Mereka sedang berada di sebuah ruangan dan kebetulan di luar ruangan itu Vanya sedang berjalan di koridornya.

"Hah? Kejebak dalam lift?" Batin Vanya.

"Terus sekarang gimana, hyung?" Tanya Han pada Changbin.

"Kata Chan hyung, mereka lagi diselematin sama tim penyelamat."

"Mereka?!" Kaget Han dan Felix barengan. Jelas aja mereka kaget, yang kejebak dalam lift itu Seungmin, tapi kenapa mendadak ada kata mereka?