Tepat pukul 05:00 KSt, jieun sudah tiba disalah satu rumah pembimbing tour yg dijadikan sebagai tempat berkumpul sebelum tour dimulai. Ternyata sudah ada beberapa anggota osis lainnya yg juga sudah tiba disana.
Ada sang ketua yg selalu on time kapan pun dan dimanapun. Meskipun terlihat santai, ia sangat bertanggung jawab pada tugasnya. Tak banyak yg mengetahui nama asli sang ketua osis tersebut. Pasalnya ia lebih sering dipanggil dengan sebutan endut. Sebenarnya nama asli dia tuh shindong. Namun karna badannya yg sedikit besar, tak jarang orang memanggilnya dengan sebutan endut.
Ia merupakan siswa tertua di Santa High School. Mengingat dua tahun lamanya ia free school dan baru memasuki dunia sekolah lagi setelahnya. Meskipun umurnya yg berbeda dari siswa lain, ia cukup pandai bergaul hingga memiliki banyak teman.
Terlihat juga sudah ada sang sekretaris, dita karang. Meskipun ia merupakan adik tingkat, ia mampu untuk mengemban tugasnya dengan baik. Ia merupakan anggota osis yg gak ribet dan paling murah senyum.
Karna sudah hampir beberapa bulan lamanya bersosialisasi dengan anggota osis lainnya yg merupakan kakak tingkat, dita karang tak lagi sungkan untuk bercengkrama dengan semuanya.Tak lama datanglah joy, yeri dan juga lisa. Padahal tour hari ini akan berlangsung sehari saja, tapi mereka terlihat ribet dengan banyaknya bawaan yg terlihat.
"Kalian ini terlihat seperti akan berlibur berminggu-minggu saja" sewot jieun
"Wesss biasa lah, anak gahul harus selalu eksis" jawab yeri yg disetujui oleh joy
"Cepat sekali kau sampai ji?" tanya lisa
"Kau saja yg lama"
"Dih baru juga berapa orang yg datang"
Tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 05;45 KSt. Disana sudah hampir semua anggota osis berkumpul termasuk bobby, dan taehyung.
Tinggallah sehun seorang yg belum terlihat batang hidungnya."Kuy la absen dulu yg uda datang" instruksi sang ketua osis
Satu persatu anggota osis yg sudah tiba langsung mengisi daftar hadir.
Hingga 3 mobil pribadi yg akan mereka gunakan sudah tiba dihalaman rumah sang guru pembimbing.Disitulah semua anggota osis berebut akan menggunakan mobil yg mana.
Namun satu di antaranya hanya akan digunakan oleh guru pembimbing saja.Hingga saat semua anggota osis menaiki mobil masing-masing, barulah sehun tiba tepat dipukul 06:00 KSt.
Disinilah mereka, dalam satu mobil yg sama.
Dimobil pertama ada rombongan ketos, waketos, joy, yeri dan seorang guru pembimbing.
Dimobil kedua ada sekretaris, lisa, jieun, taehyung, bobby dan sehun.
Hingga mobil ketiga yg hanya digunakan oleh pembimbing lainnya.Tepat pukul 07:00 KSt semua rombongan baru berangkat menuju tempat tour.
Sungguh jieun sedikit gak enak jika harus semobil dengan orang-orang yg ada sekarang. Namun pembagian ini sudah ditentukan oleh sang ketos yg mau tak mau harus jieun ikuti.
Selang beberapa jam perjalanan, ketiga mobil rombongan terjebak macet yg sangat panjang. Hingga memakan banyak waktu untuk tiba ditempat tujuan.
Setelah 4 jam lamanya terjebak macet, kini mereka baru tiba disalah satu universitas yg ada di kota seoul. Korea universitas merupakan universitas yg sudah lama didirikan.
Gedungnya begitu terlihat besar dan bagus.Seluruh anak osis dan guru pembimbing diperbolehkan untuk mengelilingi universitas tersebut.
Begitu banyak piala penghargaan yg terpakang disetiap pojok lemari gedung setiap jurusan. Tempatnya pun sangan bersih dan luas hingga sangat nyaman untuk digunakan untuk aktivitas belajar-mengajar."Huhu bagus banget gak sih eon, pengen deh masuk sini kalau dah lulus nanti" seru dita pada jieun yg kala itu berjalan paling belakang
"Iya bagus ih, sayang aja jauh yak"
Mereka pun dipersilahkan untuk berbincang dan berfhoto dengan beberapa dosen dan kepala universitas disana. Sungguh pengalaman yg luar biasa buat seluruh anak osis.
Apalagi untuk angkatan yg bentar lagi akan lulus, korea universitas bisa menjadi referensi terbaik.~~
Tepat pukul 17;00 KSt, seluruh anak osis dan guru pembimbing berada disalah satu mall terbesar di seoul.
Awalnya tak ada tujuan untuk mampir kesini, namun karna sudah sampai sini juga sayang jika harus terlewat karna waktunya masih memungkinkan.
Mereka pun berpencar untuk menikmati keindahan mall tersebut.Berhubung hari sudah semakin gelap, beberapa dari mereka ada yg memutuskan untuk mengisi perut.
"Gila sih besar banget mallnya, untung gak tersesat kita" heboh yeri
"Dih norak kau yer" sela bobby
"Biarin, wleekkk"
Mengingat sudah terlalu lama mereka mengelilingi mall tersebut, baru lah mereka jalan keluar dan berkumpul untuk perjalanan pulang.
"Masuk kemobil sesuai posisi pergi tadi yak" seru sang pembimbing osis
Karna sudah terlanjur penat dan letih juga, mereka pun langsung menurut untuk mengistirahatkan tubuh masing-masing.
Disepanjang perjalanan pulang yg sudah gelap, banyak anak osis yg memutuskan untuk tidur.
Contohnya saja kini dimobil jieun. hanya tinggal ia, bobby dan sehun lah yg belum terlelap. Selebihnya sudah masuk kealam mimpi.
"Tidur ji sudah malam, nanti aku bangunkan kalau sudah sampai" peringat bobby
"Akhh nee, baiklah"
Jieun pun memutuskan untuk tidur. Jujur sebenarnya ia juga sudah mengantuk sejak masuk mobil tadi, tapi ia cukup gengsi untuk tertidur didepan banyak orang seperti ini.
Karna kini hanya tinggal beberapa yg belum tidur, jieun pun memberanikan diri untuk tidur juga.Karna mendapat posisi duduk ditengah, kepala jieun tak dapat bersender pada bagian kursi yg cukup pendek hingga membuat kepalanya bergeser sesuai arah mobil berbelok.
"Haha kasihan sekali kepala mu ji, hun coba tangan mu letakkan untuk bersender jieun dari pada kau buat memegangi kepala lisa yg sudah bagus posisinya" seru bobby yg kasihan dengan jieun
"Hah kok aku, kau saja lah"
"Liatlah kepala jieun lebih dekat dengan tanganmu" ya posisi bobby berada disudut
Sehun pun menyerah dan membenarkan letak posisi kepala jieun agar bersandar dengan benar dilengannya.
"Nah kalau gitu kan jieun tak akan merasa sakit dikepalanya nanti" ucap bobby lagi
"Hehe lucu juga jieun kalau sedang tertidur" lirih sehun
Jadi sebenarnya jieun belum benar-benar tidur hingga ia mengetahui semua yg terjadi. Omg sungguh jieun malu karna tidurnya diperhatikan seperti itu.
Tapi setelah ia bersandar dilengan sehun, ia merasa tidurnya sangat nyaman. Tidak seperti awal yg harus bergeser mengikuti arah mobil berbelok.Huhu baiklah jieun akan menerima semua perlakuan ini, toh juga tidak ada yg tau jika sebenarnya jieun belum tidur.
Dengan begitu jieun dapat tidur dengan nyenyak dan tak merasa sakit dilehernya.
Gomawo sehun ... Batin jieun(Huhu inget banget author tuh waktu tour ke pekanbaru, hehe makasih buat yg uda nyerahin lengannya buat author tidur. Astoge jadi malu kalau yg bersangkutan baca😂)
Maaf part ini panjang, semuga suka.
Selamat membaca ...
KAMU SEDANG MEMBACA
Fated Love
FanfictionKetika takdir cinta yang menyatukan pertemanan. Bukan untuk saling terikat hubungan, melainkan untuk tetap jalan beriringan ... Real story author Cover by @fatir_lalu64