Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
¤¤¤
"Kak Seungwoo!"
Ayra berlari menghampiri kekasihnya yg menunggu di parkiran sekolah.
Seungwoo tersenyum manis.
"Kamu kebiasaan lari-larian, mereka yg ditabrakin sama kamu pada gak terima tuh." Ujar Seungwoo saat Ayra sudah berada dihadapannya.
Ayra menoleh, banyak yg menatap sinis kearahnya. Dominan siswa cewek.
Ayra tahu bukan hanya karena dia tak sengaja menabrak mereka, tapi beberapa di antara cewek-cewek yg memperhatikannya itu ada satu atau mungkin dua yg menjadi selingkuhan Seungwoo.
Ayra tahu Seungwoo-nya selingkuh, bahkan sudah berkali-kali gonta-ganti selingkuhan selama pacaran dengan Ayra, tapi Ayra diam.
Bukan karena tidak berani atau takut kehilangan Seungwoo, Ayra ingin menonton dulu sejauh mana Seungwoo menyakitinya, dan hari ini Ayra akan membongkar semuanya.
"Hey, kok ngelihatin mereka terus?" Tanya Seungwoo.
Ayra menatap Seungwoo lagi lalu tersenyum.
"Lagi mikir mau minta maaf atau nggak, tapi kayaknya nggak usah deh."
"Kenapa?"
"Muka mereka judes semua, aku nggak mau minta maaf sama orang judes, nanti nggak direspon baik."
Seungwoo terkekeh lalu mencubit gemas pipi chubby Ayra.
"Ikut aku dulu mau nggak?" Tanya Seungwoo.
Ayra mengerutkan keningnya.
"Kemana?"
"Apartement aku, hari ini Mama datang. Dan katanya pengen ketemu kamu lagi, kangen."
Sontak Ayra tersenyum dengan raut muka antusiasnya.
"Boleh, tapi bentar bilang sama Beomgyu dulu ya."
Seungwoo hanya mengangguk tanpa ekspresi. Ayra mengedarkan pandangannya mencari sosok sahabatnya, lalu senyumnya melebar saat melihat Beomgyu sedang mengeluarkan motornya dari deretan motor yg terparkir.
"Beom-beom!" Teriak Ayra.
Beomgyu menatap Ayra, lalu mengisyaratkan Ayra untuk menunggu sebentar.
Ayra memperhatikan Beomgyu yg menaiki motornya, Beomgyu melajukan motornya menuju kearah Ayra dan Seungwoo berada.
