cofounder [TK]-// ⚠•🔞//

J-Grey To Be

Let me love you :)

•'•'•'•'•'•'•'•'•'•'•'•

"Ayolah Tae, Apa kau buta? Aku ini sangat seksi, Manis, cantik, menggoda, dan paket plus nya aku sangat berbakat di bidang apapun" ucapnya jengah sembari membuka 2 kancing teratas dari kemeja baby blue yang di kenakan nya.

"Hm" gumamnya pelan, lalu kembali pada laptop dan mengabaikan atensitas kekasihnya.

Jungkook menatap tak suka pada kekasih tampannya, berdecak malas dengan tangan yang bergerak membuka celana Jeans yang dikenakan nya lalu membuang asal di lantai, menyisakan boxer ketat berwarna putih yang melindungi area selangkangan nya.

"3 tahun tae, ingat! Kita sudah 3 tahun menjalani hubungan ini, tapi kau sama sekali enggan menyentuh ku? Maksudku, apa Kau tak mau menjamah tubuh ku? Memompa kejantananmu pada Lubang sempit ku? Menikmati kehangatan ketika sperma mu mengisi liangku dengan serakah?" Ucapnya dengan desahan malas, membuka boxer itu lalu melemparnya asal ke atas karpet. Menyisakan dalaman berwarna navy blue membungkus gundukan miliknya.

Namun lagi, dan lagi. Pria nya tak berkutik. membiarkan dirinya berceloteh pongah tanpa niat menanggapi, seolah Jungkook hanya lah seller yang menjajakan barang pada pembeli. Menutup laptop nya, berdiri lalu keluar dari kamar dengan gadget pada genggaman tanpa niat berucap barang sepatah kata pun, meninggalkan Jungkook yang merengut tak suka.

"Cih! Masih angkuh rupanya?" Kesal nya. Lalu berjalan malas dan merebahkan diri di atas ranjang.

Menghela nafas berat lalu menghembuskan nya kasar, wajahnya menoleh ke sisi kanan ranjang. Terdapat figura kecil dengan selembar foto di dalamnya. Senyum nya perlahan terpatri, lalu luntur Kala ingat jika itu semua hanya kenangan yang tak akan mungkin berulang.

"Apa hanya aku yang berjuang?" Menatap langit kamar yang kosong, menghela serta menghembuskan kembali nafas nya. Memejam sebentar lalu kembali membuka mata.

"Sakit, sungguh. Sakit sekali. di saat aku mulai berjuang, kau—hiks " Mengusap kasar liquid itu. lalu memejamkan matanya dengan tubuh terlentang dan kaki yang menggantung di sisi ranjang.

"Dan kau melupakan Ku——Hyungiee" ucapnya lirih. Lalu memejamkan mata. menikmati sapaan angin malam yang meberpa tubuh ringkih nya. Berharap ketika ia terbangun. Sang kekasih hadir di samping nya, memeluk erat lalu memenjarakan dalam ciuman panjang.

Seperti 2 tahun lalu.

._._._._._._._._._._._._.

Pagi di awali sarapan seperti biasa, stelan jas lengkap mmebalut tubuh kokoh nan gagah itu dengan apik. Dasi hitam tersampir apik pada leher dengan simpul indah yang telah terkait rapi. Kemeja putih dan jas hitam, celana bahan dan pantofel berwarna senada membuat nya terlihat sangat tampan dan jantan. Sedangkan Jungkook. Ia hanya mengenakan kemeja garis putih biru dengan celananya jeans yang melekat apik pada kaki jenjang nya. Sedikit lipbalm strawberry ia bubuh kan pada bibir setara Chery miliknya. Keduanya duduk berhadapan di meja makan, tak sekali membuka topik untuk obrolan hangat di pagi hari.

pemuda Jeon dengan senyum manis dan pria Kim dengan ekspresi dingin. Menatap lurus Jungkook lalu bergumam terimakasih dan mulai melahap pancake buatan Jungkook. Mengabaikan sang empu yang menatapnya nanar, melupakan fakta bahwa pemuda yang kini duduk di hadapan nya pasti tersinggung Karena di abaikan dengan tidak baik.

"Selamat makan" lirihnya menatap pria Kim yang hampir menyelesaikan sarapan pagi. Berdiri lalu tersenyum singkat pada Jungkook yang baru menyuap makanan itu kedalam mulut nya.