Our precious love[END]

Chapter 3

Dahyun pov

6.00 kst
Aku sudah terbangun karena bangun cepat memang sudah menjadi kebiasaan ku dari dulu.

Aku beranjak dari tempat tidur untuk kekamar mandi dan mencuci muka,lalu aku turun kebawah dan melihat ternyata masih kosong hanya ada satu orang disana yaitu bibi yang berada didapur,aku beranjak kesana dan bibi menyadari ada orang yang mendekat ke arahnya berbalik badan.

"Oh sudah bangun non?ini bibi lagi masak buat sarapan"katanya

"Mari aku bantu bi,soalnya aku suka memasak"awalnya bibi melarang tetapi karena Dahyun bersi keras terpaksa bibi menerima.

"Owh iya non,tuan bilang mulai sekarang non akan sekolah diKorSel University, untuk seragamnya dan keperluan kampus semua sudah ada di kamar non"Kata bibi.
Aku hanya beroh ria saja karena aku memang masih harus ngampus.

Aku melanjutkan membantu membuat sarapan kira kira memerlukan waktu 10 menit akhirnya selesai.

Aku pun menyiapkan makanan dimeja makan.

"Non Dahyun bibi panggil non Sana untuk sarapan yah..."

"Iya bi"

Sementara aku makan 2 menit kemudian Sana sudah turun terlihat dia dengan tampang khas baru bangun tidur dengan rambut yang acak acakan lalu ia menghampiri meja makan dan duduk didepanku sambil meneguk air putih.

"Non Sana kata tuan hari ini non Sana dan non Dahyun berangkat sama sama ke sekolah untuk hari ini aja soalnya non Dahyun belum tahu lokasi sekolah"kata bibi yang hanya dibalas anggukan dan tatapan datar Sana.

Setelah makan 15 menit aku beranjak dari tempat makan menuju dapur untuk mencuci piring-piring kotor.

"Non nanti bibi aja non siap siap aja buat ngampus"kata bibi sebenarnya aku bersi keras tetapi bibi juga tidak kalah keras melarang akhirnya aku pergi ke kamar untuk melihat perlengkapan ke kampus.

'Oh ternyata ini yang bibi maksud'batinku seraya melihat buku,polpen,tipx atau apalah itu,mistar,jangka dan lain-lain pokoknya semua lengkap serta tas yang tergantung ditempat gantung khusus tas terdapat banyak sekali tas yang terlihat mahal.

Akupun memilih milih baju,sepatu,tas dan celana yang aku pakai.Aku memilih semua yang terlihat paling sederhana akhirnya selama 20 menit aku mencari aku mendapat semua yang aku suka pokoknya yang sederhana.

Sekarang aku akan mandi karena jam sudah pukul 7 jadi aku harus mandi cepat tapi bersih.

Setelah 10 menit akhirnya aku turun kebawah sambil membawa peralatan yang aku taruh didalam tas lengkap.

"Kamu sudah siap?"tanya Sana yang baru turun dari tangga.

Aku yang melihat penampilan Sana sempat terpesona tetapi langsung aku hindarkan agar supaya aku tidak dikira aneh?

"N-nee Un-unnie"kataku.

"Ya sudah ayo"ajak Sana sembari mengambil kunci mobilnya dan pergi ke tempat parkir yang terdapat beberapa mobil disana dan Sana membunyikan mobil dan terlihat mobil berwarna putih menyala dengan gaya mobil sport.
'Keren'hanya itu yang dapat aku katakan dalam hati.

Hola~
Jangan lupa VoMent terus yah😊

I Love You 3000.SaiDa-