GEMINTANG [26]

313 21 0
                                    

Gemintang kini sudah berada di sebuah Cafe ternama London. Ia menunggu seseorang investor yang akan menjadi rekan kerja perusahaannya.

“ Dari perusahaan Gem Company?” tanya seorang wanita yang kini berada tepat disamping Gemintang.

“Ia, saya sendiri” jawab Gemintang sopan.

“Perkenalkan saya Rena salah satu karyawan dari Mila Company” masih ingat? Dia adalah Sekretaris sekaligus asisten pribadi Kemilau. Jadi Gemintang mengajukan kerjasama dengan perusahaan milik Kemilau karena bukan hanya di London bahkan seluruh dunia sudah mengetahui bahwa Mila Company adalah perusahaan nomor satu di dunia.

“Silahkan duduk” ucap Gemitang mempersilahkan Rena duduk di depannya.

Kini mereka tengah mengobrolkan tentang kerjasamanya dan Mila Company sebagai Investor perusahaan Gemintang. Rena mengangguk faham akan penjelasan Gemintang.

“Saya rasa jika perusahaan kita bekerja sama, itu akan saling menguntungkan. Jadi bagaimana?” tanya Gemintang setelah penjelasannya.

“Baik, saya akan menghubungi Big Boss terlebih dahulu” Jawab Rena dengan segera menghubungi Kemilau selaku Big Bossnya.

“Hallo Kem?”.

Deg

‘Apa itu kamu? Atau hanya sekedar kebetulan?’ batin Gemintang setelah mendengar kata Kem .

“Baik” ucapan terakhir Rena kemudian mematikan panggilannya.

“Baik. Big Boss saya telah menyetujuinya,jadi kapan anda akan memulai?” tanya Rena, namun sama sekali tidak ada jawaban dari Gemintang, pria itu masih saja melamunkan sang kekasihnya.

“Maaf Pak?” Rena membuat Gemintang tersadar dari lamunannya.

“I..Ia kenapa?”.

“Jadi kapan kita akan memulai kerja sama ini?”.

“Secepatnya”.

“Ya sudah saya harus kembali lagi ke perusahaan. Terimakasih “.

Kini Rena pergi meninggalkan Gemintang sendiri dalam lamunannya.

~~~

“Rena? Bagaimana kerjasama antara perusahaan Gem Company dengan kita?” tanya Kemilau memasuki ruangan Rena.

“Semua akan di urus secepatnya”. Jawab Rena.

“Oke bagus”.

“Rencana lu selanjutnya apa Kem?” tanya Rena membuat Kemilau tersenyum bahagia.

“Pertanyaan yang bagus. Pertama gua akan ngambil alih seluruh perusahaan keluarga gua yang ada di tangan Om Reno”Kemilau tersenyum smirk sedangkan Rena? Ia hanya menatap Kemilau tak menyangka. Bukankah dengan cara itu Keluarga Kemilau akan lebih membencinya?.

“Tapi apa lu yakin?” tanya Rena.

“Sangat yakin. Karena hanya dengan cara itu gua bisa lebih dekat lagi dengan Keluarga gua” ucap Kemilau dengan anggukan dari Rena. Sungguh Rena sama sekali tida habis fikir akan otak Kemilau yang sangat cerdas itu. Ia bisa mengatasi semua masalahnya tapi kenapa Kemilau memutuskan untuk sekolah lagi, bahkan dia sudah tidak perlu sekolah lagi karena dia sudah menjadi seseorang yang sukses.

“Oke kalau itu emang keputusan lu, gua Cuma bisa dukung lu untuk saat ini” Rena berdiri lalu menepuk nepuk bahu Kemilau pelan.

Tak lama ponsel Kemilau berdering lalu menunjukkan nama yang tertera di dalam ponselnya.

Ribra oon is calling.....

Kemilau mengangkat telpon tersebut.

“Kenapa?”.

GEMINTANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang