05

32.4K 2.5K 314
                                    

Hujan masih sentiasa menghiasi jalanan kota,gulf pria manis tersebut harus menahan dingin nya udara dimalam hari ditambah hujan yang begitu deras. Ia menggigil kedinginan badanya bergetar bahkan bibirnya sudah mulai membiru.

"Ssh di-dingin sekali"gumam nya,

"Oh tuan gulf kau baik-baik saja?"

"Bi an kenapa kau disini?"

"Tuan gulf ayo ikutlah pulang bersama bibi"ujar bi an

Gulf terdiam sejenak ia pun akhirnya mengangguk dan segera menarik kopernya mengikuti langkah wanita parubaya tersebut.



"Ah mewhh le-lebihhhh...uh dalamhhh"desah wanita tersebut.

Mew semakin cepat menggenjot vagina wanita itu namun ia belum mendapat organism.

Seketika ia mengingat pria manis nya yang selalu mendesah dibawah nya saat ia menggenjot hole Gulf dengan kasar.

"kenapa berhenti mew?" tanya wanita tersebut

Mew segera beranjak dari atas tubuh wanita tersebut, kemudian segera memakai pakaian nya dengan cepat.

"aku lelah, pulanglah" usir mew

Wanita itu mengerucutkan bibir nya sok imut mew yang melihat itu entah kenapa malah merasa jijik.

"ck sekarang pergilah ploy atau aku akan menyeretmu keluar" tegas mew 

Ploy mendecak kesal ia bergegas memakai kembali pakaian nya dan tak lupa tas selempang milik nya.

"dasar wanita" gumam mew

***

Sudah beberapa hari ini gulf sering muntah-muntah entah apa yang membuatnya selalu seperti itu. Bibi an berulang kali menyuruh nya untuk segera memeriksa kan kerumah sakit namun gulf enggan alasannya adalah mungkin hanya masuk angin biasa.

Seperti pagi ini gulf muntah-muntah lagi bibi an sudah pergi bekerja jadi ia sendirian dirumah.

"apa aku harus pergi memeriksa kan tubuh ku kerumah sakit ya" batin gulf

Ia mulai mencoba berdiri ia bergegas menganti pakaian nya kemudian memesan taksi ia malas harus berdesak-desakan dengan kerumunan orang di bis.

Sesampainya dirumah sakit gulf dikejutkan dengan info yang membuatnya cukup shok yaitu yah gulf mengalami male pregnant lebih jelas nya gulf sedang mengandung. Lalu apakah anak yang dikandung gulf adalah anak mew? Gulf mencoba untuk tenang ia menghela nafas panjang kemudian mendengarkan penuturan sang dokter apa yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan saat masa² kehamilan setelah nya dokter tersebut memberi resep vitamin untuk gulf.

"apa aku harus mengatakan nya kepada phi mew?" ucap nya

Ia meminum teh nya sesekali ia mulai berpikir bagaimana cara nya agar mew mempercayai bahwa ia tengah mengandung darah daging dari mew sendiri.

"ck aku akan stres jika memikirkan hal ini" kesal nya

Setelah itu gulf memutuskan untuk kembali pulang kerumah bibi an tentu nya, ia akan menyampaikan nya kepada bibi an agar ia tak shok. Wanita parubaya itu benar-benar berjasa baginya saat ini ia takakan pernah membuatnya kecewa.

"semoga saja bibi an menerima mu ya baby" ujarnya kepada sang jabang bayi seraya ia mengusap perut datarnya.

*

"apa?! Tuan sedang mengandung?!" pekik bibi an
Gulf mengangguk wanita tersebut seketika menangis sambil memeluk tubuh gulf.

"aku senang sekali tuan oh tuhan semoga bayi ini selalu sehat dan lahir dengan selamat" do'a bibi an. Gulf hanya mengamini nya ia mengusap perut datar nya seulas senyum terpancar diwajah gulf jelas ia begitu bahagia saat tahu bahwa ada kehidupan yang berusaha tumbuh didalam tubuh nya, namun bersamaan dengan itu gulf juga merasa sedih karena mungkin saja baby nya ini akan lahir tanpa adanya seorang ayah.

Mafia Is Possessive • MewGulf✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang