Mew membawa bright kedalam dekapan nya ia mencium kepala bright dengan lembut.
Sejak dalam perjalanan bright hanya diam mematung bahkan saat mew mengajak nya membeli pizza ia tak mau."Kau kenapa hm?"tanya mew lembut
"Daddy...apa aku ini anak mu?"tanya balik bright.
"Tentu saja kau anak daddy memangnya siapa lagi hehehe"balas mew
Bright melihat gerak-gerik mew yang kurang meyakinkan ia menatap kearah lain lalu kembali diam.
Mew mencoba mencairkan suasana namun apa daya bright masih diam tak mau mengubris celotehan daddy nya.
*
*
*
*
"Bright sini nak hiks kau pulang"tangis gulf pecah saat ia melihat bright ia memeluk nya mencium nya dan mengusap kepala putranya itu."Udah pi aku mau tidur"balas bright datar kemudian berbalik pergi menuju kamarnya.
"Bright"
Gulf menatap sendu kearah anak nya itu tangan nya mengusap perut yang semakin hari semakin berisi.
"Mungkin sudah waktunya aku harus mengatakan yang sebenarnya kepada bright"ujar mew,gulf menoleh menatap ragu kearah mew.
"Apa phi yakin?"
"Iya gulf,lagipula usia bright sudah 10 tahun pasti dia mengerti"
Mew berjalan meghampiri bright yang sedang sibuk termenung,bocah itu seakan telah kehilangan cahayanya.
"Bright"
"Dad kenapa kesini?"
"Daddy mau bicara sama bright bisa kan?"
Bright mengangguk kemudian posisi nya ia ubah menjadi menghadap sang daddy.
"Ini soal paman itu ya dad"
"Iya tapi kalau pas daddy cerita jangan dipotong kalau pengen nanya nanti pas daddy habis cerita"jelas mew kepada sang anak.
"Jadi sebelum daddy dan papi mu menikah seseorang pernah menculik papi mu dia memperkosa papi mu tapi saat itu daddy tidak bisa menyelamatkan papimu,dan kau tahu siapa yang memperkosa papi mu?"
"Iya paman misterius itu"balas bright
"Namanya paman earth ia kakak papi mu"
Deg
"Maksud daddy?"tanya bright lagi memastikan apakah ia tak salah dengar.
"Ayah kandung bright adalah kakak dari papi bright sendiri"saat mengatakan itu dada mew agak sakit,ia takut jika bright nanti malah ingin tinggal bersama earth nanti.
"A-apa?!"entah lah apa bright harus memanggil earth ayah atau paman yang pasti ia tak mengerti dunia orang dewasa.
"Tapi daddy akan menganggap bright seperti anak daddy sendiri karena daddy sayang padamu bright"lanjut mew kemudian memeluk erat tubuh bright,sekarang bright menumpahkan tangisannya didekapan daddy nya itu. Gulf yang melihat nya tersenyum simpul ia lega bright menerima semuanya apa adanya.
Ia pun mendekat kearah 2 orang tercintanya.
"Hm sekarang papi merasa terabaikan"ucap gulf pura-pura ngambek ia melipat kedua tangannya di depan dada.
"Bright sayang papi"
"Papi juga sayang bright"kemudian membalas pelukan bright.
"Gak sayang daddy?"tanya mew main-main.
"Bright juga sayang daddy"pekik bright sambil memeluk mew dan bright bersamaan.
"Pi boleh gak besok bright jenguk paman earth?"tanya bright
Gulf menoleh kearah mew meminta persetujuan dari suami nya,mew pun mengangguk sambil tersenyum tipis kearah gulf.
"Iya boleh sekarang bright tidur"suruh gulf.
"Papi sama daddy tidur disini ya nemenin bright"pinta bright.
"Iya baby bright"balas mew
Akhirnya mereka bertiga tidur dengan bright ditengah dan kedua orang tua nya disamping nya.
***
Cahaya matahari menelusup kedalam cela-cela jendela cuitan burung mulai terdengar saling bersahutan. Namun ketiga orang itu masih sibuk bergumul dengan mimpi mereka masing-masing.
Gulf pria itu bangun lebih dulu ia menoleh kesamping dan mendapati wajah damai putra dan suaminya,ia mengecup pipi bright dan mew bergantian.
"Ayo bangun bangun dasar tukang tidur ayo bangun,phi mew,baby bright"
"Eugh papi masih ngantuk"keluh bright ia malah menduselakan wajah nya kedalam dada mew.
"Dalam hitungan kesepuluh kalau gak bangun gak jadi kerumah sakit"ancam gulf,dan sontak saja bright bangkit bangun dengan wajah kusut.
"Daddy bangun ih daddy!"teriak bright namun nihil yang dibangun kan masih setia menutup matanya.
"Udah sekarang bright mandi biar papi bangunin daddy"
Bright mengangguk patuh kemudian berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
Gulf mendekat kearah telinga mew.
"Ah daddy uh bangun daddyhhh"bisik gulf tepat ditelinga mew.
Mew langsung bangkit bangun dengan wajah bantal nya gulf terkekeh puas mengerjai suaminya itu,
"Awas saja kau baby"
Selama perjalanan menuju rumah sakit bright diam tidak seperti biasa nya gulf heran dengan tingkah bright yang aneh.
"Bright baik?"tanya gulf
"Iya pi"balas bright lesu
Padahal tadi pagi bright begitu ceria,namun saat perjalanan menuju rumah sakit bright begitu murung.
"Apa bright baik-baik saja?"tanya gulf setengah berbisik kearah mew yang sedang menyetir.
"Mungkin bright masih sedikit shok kau tenanglah jika kau sedikit saja stres itu tidak baik buat kandungan mu"jelas mew seraya mengelus perut buncit gulf.
"Hufft kuharap bright baik-baik saja"
"Tenanglah semua akan baik-baik saja"
Gk enak klo disimpen di draf:>
Jd asal publish aelahJangan lupa vote dan komen!
Salam ngegas!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia Is Possessive • MewGulf✔
FanfictionBook 1 mew suppasit siapa yang tidak kenal dengan nya seorang ketua mafia paling berbahaya namun dibalik sifat dingin dan kejamnya ia menyimpan sifat possessiv dan kelembutan hanya untuk gulf kanawut si uke tsundere. Story by:hanwslyv Cover:gw sen...