FETISH [H.S] 18√

what your name?

His

"Jangan berani menyentuh nya!"

Aku mencengkram pergelangan tangan pria tua ini sepenuh tenaga hingga membuatnya melotot dan menahan sakit.ku lirik ke samping dimana wanita yg menolong ku tadi juga melotot melihat ku menahan tangan pria yg di panggil nya ayah.

"Argh..kau?lepaskan aku bocah ingusan!" kata pria itu.aku tak bergerak sama sekali,hingga seseorang menarik tangan ku dari pria tua itu.siapa lagi kalau bukan Si wanita penolong ku ini.

"Le-lepaskan ayahku.dia kesakitan!"

Aku hanya diam menatap nya yg terlihat cemas.

"Jika aku lepaskan,dia akan memukul mu!"

Wanita itu menggeleng.

"Tidak.dia tidak akan memukul ku lagi.dia sudah memukul ku tadi.dia tidak akan memukul untuk kedua kali!"

Aku mengerutkan alisku.apa yg dia katakan?jadi pria yg di panggil nya ayah ini sudah sering memukul nya?

Karna melihat nya semakin cemas,aku terpaksa melepaskan tangan pria itu lalu dia ambruk.pasti karna mabuk,atau juga karna ketakutan padaku.

"Dad?astaga,kau ini merepotkan!"

Ucapnya sembari berlutut mencoba mengangkat bahu ayah nya.karna tak tega aku memutuskan membantu nya membawa pria tua ini ke lantai dua dimana itu adalah letak kamar pria tua itu.aku menjatuh kan tubuh pria itu ke kasur,lalu dengan cekatan wanita itu mengelap keringat di wajah pria itu dan menyelimuti tubuhnya.

"Terima kasih!ayo turun.biarkan dia tidur!"

Dan wanita ini menarik ku kembali ke lantai satu.

"Duduk lah,kau masih harus banyak istirahat!Oh ya,siapa nama mu?" aku diam tak menjawab pertanyaan nya.mataku fokus menelusuri tubuh nya dari atas ke bawah.Dia cantik.

"Hey aku bicara dengan mu!apa kau dengar?" tanya nya mengibaskan telapak tangan nya didepan wajahku.

"Alex!"

"Oh alex.perkenalkan,namaku Alisa!"

"Ya aku tau!"

"Hah?kau tau namaku?tau dari mana?"

"Baru saja kau katakan!"

Ku lihat dia menepuk keningnya sendiri lalu duduk di samping ku.

"Ya baiklah terserah mu!kau mau menginap atau bagaimana?ini sudah malam,dan kau masih lemah.lebih baik tidur di sini dulu,besok kau boleh pergi!" aku menaikkan satu alis ku.menginap?kompres,aku baru ingat ada kompresan di keningku saat tadi aku terbangun.dan jaket ku terlepas,luka ku juga sudah berkurang sakit nya.apa dia sudah mengobati ku?

"Kalau aku di sini,pria tua itu akan menghajar mu!" dia menggeleng.

"Itu urusanku.kau disini saja,aku baru mengobati mu.kalau kau pulang sekarang,obat nya tidak akan bekerja.lagi pula kau tadi pingsan,kau masih rentan."

"Yasudah aku akan tidur!"

"Eh jangan disini!" sela nya saat aku mau menyandarkan tubuhku di bantal yg dia taruh di lengan sofa.

"Lalu?"

"Ikut aku!"

🌑🌑🌑

Her

"Kau tidur di kamar ku ya?jangan salah paham.kau demam karna itu kau tidak bisa tidur di ruang tamu karna angin nya bisa membuat mu semakin sakit.disini lebih hangat,tidurlah.aku akan tidur di sana!"