Dua orang yang dijuluki pencari masalah, tapi di taraf yang berbeda
Si Roseanne Park si cantik yang sudah terlalu banyak masalah,tapi sama sekali tidak ia pedulikan karena baginya itu menyenangkan
Si Victory Kim si tampan yang hanya coba-coba di dun...
Roseanne menghempaskan tubuhnya pada ranjang setelah tiba dirumah. Menoleh pada jam yang sudah menunjukkan pukul 2 subuh. Tapi mau tidur juga tidak bisa.
Jam 2 subuh adalah jadwalnya, tiba-tiba Roseanne merasa menyesal karena menyutujui permintaan client club' nya untuk bersama dijam segini.
Roseanne melakukan ini sebenarnya untuk uang juga tidak, karena keluarga Roseanne juga tidak kalah kaya dari keluarga Victory.
Dirinya yang selama ini mencopet, memalak,mencuri dan lain halnya untuk kesenangan saja. Termasuk yang satu ini. Cuma untuk kenikmatan dirinya.
"Hah.. baiklah ayo mandi, Roseanne."
Memaksakan tubuhnya yang ingin tidur untuk bergerak ke arah toilet. Walau bagaimanapun, dirinya juga tidak bisa membuat partnernya itu kecewa.
💫💫💫💫
Roseanne mencium pipi ayahnya yang masih terjaga karena pekerjaan. Memasang sepatu untuk bersiap pergi.
"Mau kemana, Roseanne ?"
"Club' "
Nickhun menggeleng, tidak lupa sambil meminum kopinya.
"Kalau kau main, kau tahu untuk tidak melupakan sesuatu kan ?"
"Aku mengerti. Aku juga tidak akan lupa. Aku pergi~"
"Hmm..."
Begitulah, orang tuanya tahu, tapi tidak melarang. Bahkan ketika dia kepergok main dirumah pun, ayah ibunya bukan memarahi, hanya pergi begitu saja dengan mengatakan jangan terlalu berisik.
Bebas bukan ?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Victory terbangun. Menoleh ke arah jam, baru menunjukkan pukul 5 pagi. Tapi bagaimana ? Dirinya kalau sudah terbangun tidak bisa untuk tidur lagi. Jadi ia beranjak dari kamar menuju dapur.
Menuangkan air digelas dan meminumnya dengan mata tertutup. Tersentak ketika pintu rumahnya terbuka, meletakkan gelas dan pergi untuk melihat siapa gerangan yang membuka pintu.
"Loh, appa ?"
Sang ayah terkejut, membalikkan tubuhnya dan melihat Victory sang anak, menatap nya bingung.
"Appa darimana ?"
"A-ah itu. Pekerjaan appa dikantor banyak sekali, makanya baru pulang sekarang."
Dirinya memasang wajah tidak yakin, tidak biasanya sang ayah pulang sampai pagi begini. Tapi ya bisa jadi sedang banyak sekali pekerjaan.
