Dibutuhkan waktu 3 bulan, untuk Nabila dapat menyesuaikan diri dan membeli semua keperluan tambahan untuk semasa dirinya tinggal di asrama selama 3 tahun ke depan.
Hari itu adalah hari terakhir untuk Nabila tinggal di service apartment, sebelum Nabila pindah ke asrama universitasnya. Pada seminggu sebelum itu, ia juga sudah mulai menge-pack kembali barang- barang yang ia hendak bawa ke asrama. Hal itu dilakukan karena Nabila tidak mungkin melakukan itu semua hanya dalam 1 malam dan ia ingin meyakinkan bahwa tidak ada yang tertinggal.
.......
Pagi-pagi sekali sekitar jam 6.30, ia dianter oleh Pak Tono menuju asrama. Nabila mengucapkan salam perpisahan untuk Pak Tono dalam perjalanannya menuju asrama.
"Bapak terima kasih ya karena Bapak sudah setia menemani saya berkeliling kota Geneva ini selama 5 bulan ini?"
"Iya, sama-sama, Mba. Saya juga senang sudah bertemu mba. Mba itu orangnya baik dan rendah hati. Saya doakan, semoga kuliah Mba lancar dan apa yang dicita- citakan mba dapat terwujud nantinya."
" Amin. Makasih ya, Pak atas doanya."
......
Mereka akhirnya tiba di asrama setelah melakukan perjalanan selama kurang lebih 2 jam. Nabila dan Pak Tono saling berpelukan dan berpisah satu sama lain.
" Nabila akan selalu ingat sama Pak Tono sampai kapanpun."
"Iya. Saya juga akan selalu ingat sama Mba."
"Kalau begitu saya masuk dulu ya, Pak?"
" Iya, silahkan. Jaga diri baik- baik ya, Mba?"
" Iya. Bapak juga ya jaga diri baik-baik."
KAMU SEDANG MEMBACA
Keberhasilan Nabila
ChickLitNabila adalah anak yang ceria, pandai dan baik hati. Semua orang sayang kepadanya. Termasuk guru- guru di sekolah Nabila mengatakan bahwa ia adalah anak yang sangat pandai dan cerdas sekali. Hal itu berubah ketika kedua orangtua Nabila meninggal di...
