"Ayooo!!! Nana... mau berangkat ke kantor barengan nggak? " teriak Nayla dari luar pintu apartemen Nabila.
"Iya, sebentar Kak Nana sebentar lagi keluar!!!" balas Nana.
Ini adalah hari pertama untuk Nana bekerja, sedangkan Nayla sudah lebih dulu bekerja di bidang Accounting di salah satu bank di sana.
Kantor Nana berdekatan dengan bank yang di mana tempat Nayla bekerja. Oleh karena itu, Nayla memutuskan untuk berangkat dengan Nana menuju kantor.
Nabila dan Anthony yang sedang main dengan Ana tertawa melihat tingkah laku adek- adeknya. Kebetulan pada saat itu, Nabila dan Anthony sedang mengambil cuti selama 2 minggu demi menemani buah hati mereka di rumah.
"Wow... Adik Kakak dua-duanya uda siap kerja ya sekarang?"
"Iya, Kak. Kita kan mau kaya Kak Nabila juga punya apartemen sendiri."
"Iya. Kakak Nabila dan Anthony bangga sama kalian berdua karena kalian sangat berambisius."
"Iya. Kita nggak mau ngerepotin Kak Nabila dan Anthony terus."
"Eh, Na, kamu uda siap?"
"Uda, Kak. Kalau gitu Nayla sama Nana pamit dulu ya kak?"
"Iya. Hati- hati ya" Nabila dan Anthony melambaikan tangan ke arah Nayla dan Nana.
.......
Mereka menutup pintu dan menghampiri Ana yang sedang bermain boneka di matras.
Sehabis mandi dan minum susu, Ana tertidur di pelukan Nabila. Sesudah Ana tidur nyenyak, Nabila pelan-pelan menaruhnya di ranjang bayi.
Kini, hanya ada Anthony dan Nabila di ruang keluarga. Mereka saling berangkulan sambil menonton TV.
Dan sesaat kemudian, mereka masuk kamar tidur dan bersiap-siap untuk melakukan hubungan suami isteri sambil menunggu Ana bangun dari tidur melalui walkie talkie.
"Love, kita sekarang tinggal berdua, ke kamar yuk" ajak Anthony.
"Ayo!!! Mau ngapain kita di kamar?"
"Mmmm.... biasa ngelakuin hubungan suami isteri. Kita kan uda lama nggak ngelakuinnya semenjak kamu hamil Ana sampai sekarang?"
"Boleh. Tapi pelan-pelan ya, love. Aku takut sakit soalnya uda lama."
"Iya, love.
Mereka melakukan hal tersebut sampai terdengar tangisan Ana di walkie talkie sejam kemudian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keberhasilan Nabila
ChickLitNabila adalah anak yang ceria, pandai dan baik hati. Semua orang sayang kepadanya. Termasuk guru- guru di sekolah Nabila mengatakan bahwa ia adalah anak yang sangat pandai dan cerdas sekali. Hal itu berubah ketika kedua orangtua Nabila meninggal di...
