Keberhasilan Nabila

Adaptasi di rumah baru

Nabila sudah mulai terbiasa dengan keadaan 'rumah barunya itu'. Ditambah dengan keramahan orang-orang di rumah itu. Mereka semua memperlakukan Nabila dengan sangat baik, sehingga Nabila sudah nyaman untuk tinggal di rumah tante Tasya dan om Ben.

Hari itu adalah hari senin, jadi Nabila harus bersiap-siap bersekolah kembali, setelah dua minggu izin. Nabila izin kepada gurunya di sekolah, karena ia butuh waktu untuk bisa kembali seperti sedia kala lagi dan mengatasi kesedihannya kalau kini ia hanya tinggal sebatang kara.

...........
Malam telah tiba, Tante Tasya dan keluarga duduk di meja makan. Setelah makan, mereka duduk di ruang keluarga sambil menonton TV. Tante Tasya memulai pembicaraan dengan Nabila.

" Nabila, sekarang kan sudah lewat dari 2 minggu kamu ngalamin kejadian ini, kamu gimana keadaannya? kamu betah tinggi di sini?"

"Iya, Tante, Nabila betah tinggal di sini."

"Baguslah. Kamu sudah mulai masuk sekolah lagi ya?"

" Iya, Tante. Ini hari pertama Nabila sekolah."

" Gimana sekolah kamu?" tanya Tante Tasya.

"Nabila harus banyak mengejar pelajaran yang Nabila nggak masuk."

"Iya, sudah. Pelan- pelan. Tante dan keluarga yakin pasti kamu bisa mengejarnya, karena kamu anak yang cerdas".

" Terima Kasih, Tante."

Dan perbincangan itu berlanjut selama sejam. Nabila juga sangat senang, bahwa keluarga Tante Tasya sangat mendukung Nabila seutuhnya. Nayla dan Nana juga sangat senang mempunyai kakak baru seperti Nabila.

..........
Di akhir perbincangan tersebut, Tante Tasya meminta Nabila untuk memanggilnya dengan sebutan Papa dan Mama. Nabila setuju akan hal itu. Kini, ia seolah-olah mempunyai keluarga baru.