Catatan Kuliah Bagian 2

#catatandari Anak Arsitektur (Girl Version part 1)

Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum!

Alhamdulillah kembali lagi di chapter Catatan Dari atau Tanya Jurusan yay! Kali ini narasumbernya dari salah satu mahasiswi Arsitektur lho! Hayoo siapa yang kepo seputar jurusan ini?

Kenalin, narasumber kita nih ada Kak Marina Perdana Puteri. Udah kepo banget ya kita ngobrolin apa aja sama jawabannya apa aja?

Dahlah cus disimak baik-baik kalau bisa share juga ke teman-teman kamu yang kepo sama jurusan ini yaa..

Peringatan! Ada Gambar-Gambar khusus dari Kak Marina, jangan di offline chapter ya buat ngelihat karyanya Kak Marina.

1. Ceritain dong Kak, kenapa Kakak memilih masuk ke jurusan ini?

Awalnya bingung banget mau milih mau lanjut kuliah dimana bahkan sampai pendaftaran SNMPTN dibuka, lalu mulai deh suka nanya ke diri sendiri apa yang suka dikerjain, yang deket sama kehidupan dan bisa membuat bertahan kalau nanti sudah mulai lelah berjuang.

Ternyata setelah memahami diri sendiri, aku menyadari kalau aku orangnya suka sama jurusan yang mengasah kreatifitas dan nggak monoton, terus kalau nonton acara tv dan konten konten sosial media juga sukanya yang berbau desain bangunan, dan suka juga sketsa - sketsa meski nggak bagus - bagus banget hehehe.

2. Perjuangan dibalik memilih jurusan ini gimana tuh Kak?

Kalau di dalam ceritaku, dilema memilih jurusan ini justru bukan berada diawal ataupun sebelum perkuliahan dimulai, ceritanya justru dimulai saat sudah satu tahun menjalaninya. Sebelum masuk ke jurusan ini aku sempat mencoba ikut ujian masuk di salah satu perguruan tinggi ikatan dinas, namun memang belum ditakdirkan masuk kesana.

Kemudian setelah satu tahun menjalani perkuliahan, kesempatan itu datang lagi, sebenarnya sudah mulai kurang berminat. Saat itulah aku mulai dilema memilih fokus terhadap perkuliahan atau mencoba ikut ujian masuk di ikatan dinas. Orang tua mendukung untuk tetap ikut , walaupun mereka tidak juga memaksa, tetapi aku mencoba untuk tidak mengecewakan mereka sehingga akhirnya aku tetap mengikuti ujian tersebut, namun sepertinya takdir memang mendukung langkahku di jurusan Arsitektur yang sudah kujalani selama setahun terkahir.

3. Apa hal dasar yang harus dimiliki untuk belajar di jurusan ini sih Kak?

Kalau masuk arsitektur sering banget orang bilang harus bisa gambar , padahal enggak juga kok, banyak dari arsitek terkenal juga nggak bisa gambar yang paling penting itu bisa berimajinasi. Oh iya selain itu , karena sekarang desain bangunan lebih banyak dilakukan dengan menggunakan software - software desain digital, menguasai software - software itu bakalan banyak membantu banget loh buat perkuliahan.

4. Mitos vs fakta yang terjadi di jurusan ini ada apa aja Kak?

Mitos yang sering banget ditemuin di jurusan arsitektur ini seperti yang udah aku tulis diatas yaitu orang yang mau masuk arsitektur harus banget bisa gambar, padahal faktanya nggak harus juga, walaupun gambar diperlukan buat komunikasi desain ke orang lain tapi yang paling penting buat jadi arsitek profesional nantinya adalah imajinasi ruang, sebab arsitektur adalah jurusan desain yang artinya membuat sesuatu yang tidak ada sebelumnya.

Nah kebayangkan kalau mahasiswa arsitektur nggak bisa berimajinasi gimana susahnya ?

Mitos lainnya adalah kalo jasa desain arsitek itu mahal, padahal faktanya jasa desain arsitek itu menyesuaikan dengan budget kliennya jadi ngga melulu harganya mahal tergantung sama kebutuhan dan kemampuan kliennya.