Break.

1K 96 2
                                    

Sudah beberapa bulan ini Vivi semakin dekat dengan Mira, tak jarang pula mereka digosipkan menjalin hubungan dengan Mira yang dituduh sebagai orang ketiga diantara hubungan Chika dan Vivi.

Bahkan Vivi dan Mira sering jalan bareng tanpa sepengetahuan Chika. Seperti hari ini, disaat Chika meminta Vivi untuk berangkat bersama ke sekolah, Vivi menolak begitu saja. Alasannya karena mobil yang diservis.

"Berangkat sama siapa, dek?" Tanya Chiko.

"Sendiri, Koh. Naik taksi aja." Ucap Chika, Chiko menautkan halisnya.

"Emang Vivi kemana?" Tanya Chiko lagi.

"Mobilnya di service katanya." Ucap Chika menggidikkan bahunya, Chiko hanya menganggukkan kepalanya.

"Yauda, aku berangkat duluan ya." Ucap Vivi.

"Bareng sama Koko aja, dek." Ucap Chiko dibalas gelengan oleh Chika.

Chika pun keluar rumah dan menunggu taksi online pesanannya. Beberapa menit kemudian taksi online yang dipesannya sudah datang.

Saat diperjalanan, matanya tak sengaja melihat ke samping yang ternyata ada sebuah mobil yang tak asing, lengkap dengan si pengemudi.

Chika pun meraih ponselnya dan menghubungi seseorang.

"Kamu dimana?"

"Masih dibengkel."

"Mau aku jemput biar berangkat sekalian?"

"Eh, ga usah. Kamu duluan aja. Nanti kita ketemu disekolah."

"Yauda hati-hati dijalannnya."

"Iya. Bye sayang."

Chika menutup layar ponselnya, ia masih menatap mobil tersebut. Ternyata didalam sana, orang yang baru saja dihubungi tak sendiri. Ada seorang gadis yang sedang menyuapinya. Chika menahan sesak didadanya.

Saat lampu berubah hijau, saat itu pula setetes air mata jatuh. Ia berusaha untuk percaya pada kekasihnya, ia tak ingin berpikir negatif.

"Mba, udah sampai." Ucap supir taksi, Chika pun membayar dan langsung turun dari taksi.

Saat dilorong ia tak sengaja berpapasan dengan Gito.

"Pagi, Chik." Ucap Gito dibalas senyuman oleh Chika.

"Pagi, Git." Ucap Gita.

"Berangkat sama Vivi?" Tanya Gito dibalas gelengan oleh Chika.

"Terus sama siapa? Koh Chiko?" Tanyanya lagi, dibalas gelengan oleh Chika.

"Naik taksi online." Ucap Chika.

"Vivi kemana emangnya?" Tanya Gito.

"Mobilnya di service." Ucap Chika.

Mata Gito menangkap sosok orang yang sedang dibicarakannya dengan Chika, ia turun dari mobil bersama seorang gadis. Mereka pun berjalan beriringan dengan tangan yang saling bergandengan.

"Pagii." Seru Vivi, Chika menoleh dan tersenyum.

"Mobil lo di service, Vi?" Tanya Gito.

"Iya." Ucap Vivi.

"Terus lo naik apa kesini?" Tanya Gito lagi.

"Naik taksi." Ucap Vivi berbohong.

Chika menundukkan kepalanya, dan matanya melihat tangan Vivi yang menggenggam tangan gadis itu, ia tersenyum kecut. Lalu mendongakkan kepalanya menatap Vivi.

"Chik, ke kelas yuk. Gue anterin." Ucap Gito dibalas anggukan oleh Chika.

Chika dan Gito berlalu pergi meninggalkan Vivi dan Mira.

Tentang Kita.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang