Semenjak Naruto membawa Sasuke naik ke mobilnya, Sasuke menjadi lebih pendiam dan cemberut.
'Cih pasti ketemu Hinata',pikir Sasuke membayangkan Naruto yang akan membawanya ke Hinata lalu mengatakan padanya bahwa dia lebih mencintai Hinata dan tidak punya perasaan apapun padanya. Setelah itu, Naruto meminta dirinya menjauh agar hubungannya dengan Hinata tidak terganggu dan dengan menarik bajunya mengatakan bahwa selama ini dia sengaja mengurung Sasuke agar dapat menyingkirkannya dengan lebih mudah. Setelah itu, Naruto dengan kejamnya mengatakan kepada Sasuke bahwa selama ini dia sengaja bersikap lembut padanya selama disekap karena Hinata yang memintanya. Lalu setelah itu, pasti Hinata juga menghampiriku dan mengatakan bahwa dia hanya tidak ingin Uchiha Sasuke yang terkenal cuek ini menderita karena tidak mendapatkan perhatian dari Narutonya.
Sementara Naruto yang melihat Sasuke tiba-tiba mengomel dan memasang berbagai macam ekspresi jahat dan tertindas hanya dapat heran dengan keanehan yang baru saja dirinya lihat saat ini melalui kaca karena dirinya yang sedang fokus menyetir.
"Naruto akhirnya kalian tiba juga",ucap Sakura bersemangat dengan Naruto yang memegang tangan Sasuke agar tidak kabur karena tidak ingin bertemu Hinata.
Bersamaan dengan itu ekspresi wajah Hinata tak kalah menyebalkannya dibanding ekspresi wajah Sasuke saat ini.
Dengan disebabkan rasa penasaran Naruto melepaskan genggaman tangannya dari Sasuke dan menghampiri Hinata.
"Hina-chan ada apa dengan wajahmu yang ditekuk?",tanya Naruto dan mencubit pipi Hinata seperti membentuk sebuah pie.
Tiba-tiba karena rasa kesal yang nampaknya masih memuncak Hinata mencubit perut Naruto.
"Hoi apa yang kau lakukan? Hina-chan? Kau menjijikan",ucap Hinata dengan rasa kesalnya melihat Naruto yang dengan sengajanya menggodanya.
"Hahahahaha apa Sakura membuatmu kesal?",tanya Naruto disela-sela tawanya yang memuncak.
"Sangat",balas Hinata melihat Naruto yang tertawa terpingkal-pingkal
Sementara Sasuke yang melihat betapa asiknya Narutonya dengan Hinata membuatnya sangat kesal dan cemburu lalu dengan menggenggam tangannya erat berbalik pergi.
"Naruto, Sasuke berbalik pergi. Cepatlah tahan dia",ucap Hinata mendadak panik melihat Naruto yang nampaknya masih santai tapi dengan cepat berjalan menahan tangan Sasuke.
"Sasuke kau mau kemana? Keretanya akan segera berangkat. Kau tidak ingin ikut liburan bersama kami?",tanya Naruto melihat mata Sasuke yang tidak mau menatapnya.
'Liburan? Cih aku tidak bisa meninggalkan mereka berduaan dengan Naruto',pikir Sasuke sedikit melirik pada Hinata dan Sakura.
"Tentu saja aku ikut. Aku hanya ingin ke toilet saja",ucap Sasuke menatap Naruto dengan matanya yang mengkilat yang bagi Naruto seperti akan menangis.
"Biar kutemani ya?",tanya Naruto menggenggam tangan Sasuke dan Sasuke hanya diam saja saat dirinya dibawa Naruto pergi.
Sementara itu, Hinata yang melihat Naruto dan Sasuke berjalan pergi tiba-tiba merasa kesal karena sempat lupa akan kehadiran Sakura.
'Aku melupakannya',pikir Hinata melihat dirinya yang tinggal berduaan dengan Sakura.
Dapat Hinata lihat Sakura yang ragu-ragu berjalan mendekat ke arahnya.
"Hinata mari duduk disitu sambil menunggu Naruto dan Sasuke kembali",ajak Sakura mencoba berani mentapa Hinata.
Mendengar itu mata Hinata menyipit dan mengernyit. Tanpa jawaban berjalan ke tempat duduk yang masih kosong dan disusul Sakura dari belakang.
'Kapan aku bisa berjalan di sampingnya?',pikir Sakura melihat Hinata yang lagi-lagi cuek dan menganggapnya tidak ada.
Disisi lain, Sasuke di dalam toilet terlihat ragu ingin keluar.
'Apa Naruto masih menunggu disana?',pikir Sasuke yang sedari tadi hanya terdiam di dalam toilet.
"Sasuke keretanya akan segera berangkat. Ayo kita bergegas",ucap Naruto menarik tangan Sasuke terburu-buru mereka berlari hingga sampailah di tempat dimana Hinata dan Sakura berada.
"Kalian tepat waktu",ucap Sakura pada Sasuke sambil tersenyum dan melirik Naruto.
Mereka pun masuk ke dalam kereta dan duduk di tempat kosong yang mereka pilih. Saat ini Naruto duduk bersebelahan dengan Hinata dan Hinata yang duduk berhadapan dengan Sakura.
Naruto melihat keluar jendela, Hinata yang sibuk dengan bukunya, Sakura yang melirik Hinata dan Sasuke yang memandang Naruto takjub.
'Naruto begitu tampan jika sedang melihat keluar jendela yang terbuka',pikir Sasuke memandangi wajah Naruto dengan angin yang bertiup kencang padanya.
'Mungkin aku masih ada kesempatan',pikir Sasuke masih memandangi Naruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
Malking Love (Completed)
FantasíaSasuke menyukai Naruto lebih dari dirinya sendiri. Sasuke terus berusaha mendapatkan Naruto Berbagai cara Sasuke lakukan agar Naruto menyadari keberadaannya? Apakah perjuangan Sasuke hanya sia-sia ,kandas, dibalas atau berakhir dengan persahabatan...