𝐚𝐧𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫 𝐝𝐚𝐲 [ 𝐥𝐞𝐞 𝐦𝐢𝐧𝐡𝐨 ]

❥ c h a p t e r 6

❝ another day ❥ leeminho

jiwoo yang baru sampai mula meletokkan kepalanya di atas mejannya memandang tingkap di luar membuatkan jihyun memandangnya di pintu kelas .

tidak pernah dia melihat jiwoo seperti ini , dia berjalan ke arah jiwoo lalu menepuk bahu jiwoo perlahan . jiwoo memandang jihyun lalu senyum nipis , jihyun ikuti tersenyum .

" jiwoo , jom pergi ke taman sekejap "  ajak jihyun lalu mereka berjalan keluar dari kelas bersama , sampai di taman jihyun dan jiwoo mula duduk di bangku tersedia .

" jiwoo kalau kau rasa nak luah , bagitahu . aku sedia mendengar luahan kau , aku kawan baik kau  "  kata jihyun bila melihat jiwoo mula menunduk kepalanya bermain jari jemarinya .

" semalam ibu dengan ayah aku bertengkar lagi , aku sebenarnya penat hidup macam ni . kekadang aku rasa nak mati " kata jiwoo , jihyun mendengar mula memegang tangan jiwoo  . " kenapa kau nak mati , kau tahu tak ada orang sayangkan kau  " kata jihyun sambil mengadap jiwoo .

" aku tahu ada yang masih sayangkan dan aku tahu ramai nak aku pergi supaya aman hidup mereka "

" kau dengar dari siapa ni ? " soal jihyun bila mendengar kata kata jiwoo sebentar tadi .  " kau akan tahu siapa orangnya . aku nak pergi tandas "  kata jiwoo lalu berjalan meninggalkan jihyun , jihyun yang mahu ikut , jiwoo menyuruhnya masuk kekelas semula .

" jihyun , mana jiwoo ? " soal chan bila melihat jiwoo tidak bersama jihyun kalau tidak mereka selalu bersama . " tandas , nanti dia balik lah "  kata jihyun , chan mengangguk kepala .

jiwoo yang baru sahaja habis keluar dari tandas mula masuk ke kelas semula , semua memandangnya dengan pelik . selalunya jiwoo selalu memekak dan memanggil nama minho selalunya , hari tidak lagi .

sudah tiba masanya pertemuan mereka mula , seperti biasa mereka masih merancang lagi percutian mereka bersama .  semua cadangan yang jiwoo beri tidak di sokong oleh mereka yang lain , ia membuatkan jihyun mula berangin sahaja .

" MINHO KENAPA KAU SELALU TOLAK CADANGAN JIWOO DENGAN MENTAH ?  SAMPAI SUNHWA KAU TERIMA , AKU TAHU KORANG  BERCINTA TAPI TAK PERLU LAH TOLAK DENGAN KASAR . KAU INGAT DIA TAK PERAH KE IDEA SEMUA ? "  jerit jihyun , dia sudah lama memerhati minho dan sunhwa .

selalu sunhwa yang menang bukannya jiwoo , apa yang cadangan jiwoo beri sama apa yang sunhwa berikan .  " aku terima sebab sunhwa bagi tepat , kau nak melenting kenapa ?  oh lupa kawan baik kena backup .  lepas itu , bila aku bercinta kau seorang yang bantah . yang lain okay sahaja , kau fikir aku suka ke dengan jiwoo ?  aku dari dulu memang benci jiwoo !  kau tak fikir langsung malu orang . aku selalu di malukan sebab jiwoo dan jiwoo  ,  kau ingat aku terima kau ke ?  aku rasa kalau kau tak ada pun aku tak kisah . lagi aman !  "  kata minho panjang  .

air mata jiwoo mula menitik ,  mereka yang lain mula menenangkan minho supaya tidak berkata seperti itu malangnya minho sudah memberitahu hal sebenar . jihyun yang mendengar mula tergamam , jiwoo bangun dari duduknya itu lalu mengemas barangnya .

" jiwoo , minho tak sengaja cakap macam tu "  kata jisung cuba menghentikan jiwoo . jiwoo mula menolak jisung ke tepi lalu keluar dari bilik pertemuan mereka sementara jihyun mengambil barangnya dan mengikuti jiwoo .

" minho , asal kau cakap macam tu "  kata jisung  , semuanya mula huru hara bila mereka mula bertengkar . mereka yang lain hanya mampu diam , tidak sangka minho akan berkata seperti itu .

" jiwoo ~ "  panggil jihyun , jiwoo masih dengan jalannya tidak memandang langsung jihyun yang memanggilnya dari belakang . jihyun mula berhenti akibat penat,  nampaknya dia perlu bercakap dengan jiwoo esok .

> to be continue  ❤️