Note
"......" : Ini untuk bicara
'......' : ini untuk bicara dalam hati
~~~ Happy Reading ~~~
"Mungkin kalau aku tidak salah, tapi sepertinya dia terburu-buru." - (Shizune)
"Aku punya perkiraan yang tepat." - (Tsunade)
"Dia berencana membaca buku itu."- (Shikamaru)
"Terlihat dari wajahnya, itu mungkin benar!" - (Sakura)
'Itu hal biasa karena dia mendapatkan buku karanganku yang belum diterbitkan sebelumnya.' - (Jiraiya)
Tim 7 bersama dengan Shikamaru dan Temari memutuskan untuk berjalan-jalan di tengah desa.
"Guru Kakashi! Apa buku bodoh itu lebih penting daripada melihat hasil latihan kami?" - (Naruto)
"Itu karena kau memberinya buku sialan itu, jadi dia sengaja menunda latihan kita untuk membaca sedikit dari buku itu." - (Y/n)
"Tapi berterimakasihlah, jadi kita punya waktu untuk menyusun rencana untuk guru Kakashi." - (Sakura)
"Apa kalian pacaran?" - (Naruto)
"Tidak sama sekali!" - (Shikamaru)
"Jangan bercanda! Mengapa aku harus pacaran dengan orang seperti dia? Ujian chunnin akan segera dilaksanakan, aku dikirim kemari untuk memeriksa persiapan Suna dan Konoha." - (Temari) (Author : Iya bilang aja kaya gitu Temari, padahal di masa depan kau nikah ama si Shikamaru)
"Dan, parahnya, karena aku bekerja untuk ujian, aku diperintahkan menjadi pemandu perwakilan Suna." - (Shikamaru)
"Ujian chunnin, ya? Mengingatkan masa lalu." - (Naruto)
Naruto lalu menatap kearah langit.
"Jadi, apa yang akan kau lakukan, Naruto?" tanya Shikamaru.
"Untuk apa?" tanya balik Naruto.
"Untuk apa? Ujian chunnin, tentunya! Kau satu-satunya di generasi kita yang belum menjadi chunnin." jawab Shikamaru.
Naruto berteriak kaget karena tahu kalau hanya dia sendiri yang masih menjadi genin.
"Jadi Sakura, (Y/n) seorang chunnin, juga?!" - (Naruto)
"Itu benar! Sedangkan (Y/n) sudah menjadi Jounin." - (Sakura)
"Hn, hanya kau." - (Y/n)
"Perlu diketahui, Kankuro dari Sunagakure, orang ini dari Neji adalah Jounin." - (Shikamaru)
"Gaara! Bagaimana dengan Gaara?" - (Naruto)
Shikamaru memberitahukan kepada Naruto, kalau Gaara sudah menjadi Kazekage.
"Benarkah? Gaara menjadi Kazekage?" Naruto menundukkan kepalanya dan mengepalkan tangannya dengan kuat, "Mengagumkan! Aku tak akan kalah juga! Aku pasti akan menjadi hokage! Sama seperti Gaara!"
'Sepertinya dia sedikit berkembang.' batin Sakura.
Timeskip saat tim 7 di Lapangan Latihan Tiga
"Berapa lama rencana guru Kakashi untuk membuat kita menunggu?!" - (Naruto)
"Ya, dia selalu seperti ini." - (Sakura)
"Kalian seperti tidak mengenal guru Kakashi." - (Y/n)
"Serius! Aku harap dia dapat bertindak dengan itu!" - (Naruto)
Tidak lama setelah itu Kakashi muncul sambil duduk di atas pagar besi.
"Hei, aku salah! Aku salah! Saat menuju kesini, aku melihat wanita tua yang membutuhkan pertolongan-" - (Kakashi)
"Ya! Itu bohong!" - (Sakura dan Naruto)
"Hn." - (Y/n)
Mereka bertiga berjalan mengikuti Kakashi dan sampai di tempat, dimana mereka melakukan latihan pertama mereka dulu, disaat tim 7 masih utuh.
"Tempat ini mengingatkan masa lalu." - (Naruto)
"Sekarang kalian ingat, ini adalah tempat latihan pertama kalian, bukan?" - (Kakashi)
"Kita adalah tim 7." - (Sakura)
"Grup dengan 4 orang ya?" - (Naruto)
"Kita dulu selalu sama-sama menderita saat menjalani misi." - (Y/n)
"Sebelumnya, ada Sasuke bersama kita."
Kakashi bisa merasakan aura depresi dari ketiga mantan muridnya itu jika mengingat tim 7, yang dulu masih utuh dan Sasuke yang sekarang sudah pergi dari desa.
'Nama Sasuke begitu tabu untuk mereka berdua.' batin Kakashi.
Terdengar suara bunyi lonceng dan mereka bertiga melihat kearah Kakashi, yang sedang memperlihatkan lonceng yang pernah digunakan saat latihan pertama mereka.
"Baik, aku akan melihat seberapa jauh perkembangan kalian! Kalian tak akan kalah dari Sasuke, bukan?" - (Kakashi)
"Tentu saja tidak!" - (Sakura)
"Itulah sebabnya aku melakukan latihan!" - (Naruto)
"Akan kami tunjukkan kepad guru, kalau kami ini lebih kuat dari Sasuke." - (Y/n)
Kakashi tersenyum dibalik maskernya melihat ketiga mantan muridnya itu kembali bersemangat.
"Peraturannya sama dengan saat pertama kita melakukan ini, kau dapat menggunakan trik apapun untuk mendapatkan lonceng ini dariku, mulailah--"
"Seperti kalian ingin membunuh." - (Naruto)
"Atau kalian tak akan bisa mendapatkannya, kan?" - (Sakura)
"Jadi, tidak apa kan kalau kami akan sedikit keras dalam latihan ini, Guru Kakashi?" - (Y/n)
"Silahkan saja, kalian tak akan mendapatkannya jika kalian tak ada niat membunuhku dan kalian hanya punya waktu sampai besok."
Naruto mulai mengikat kuat ikat kepalanya, Sakura mulai memakai sarung tangan dan (Y/n) mulai mengambil senjatanya dari kantong ninjanya sedangkan Kakashi menutup buku baru pemberian Naruto.
"Baik, bisa kita mulai sekarang?" - (Kakashi)
"Kali ini kau tidak akan bertarung sambil membaca buku kan, guru Kakashi?" - (Naruto)
"Atau kau akan segera selesai membacanya?" - (Sakura)
"Ayo katakan kepada kami, guru Kakashi." - (Y/np
"Tidak, aku akan meninggalkan hobiku sejenak dan lagi, aku merasa kali ini harus serius." - (Kakashi)
~~~ Bersambung ~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Bijuu 3✔(Naruto Shippuden x Reader) (END)
Fanfiction(Y/n) kembali ke dunianya dan berada di hutan kematian dekat dengan desa Konohagakure, lalu melihat kedua tangannya kembali menjadi kecil dan dia baru tersadar kalau wujud kembali saat dia masuk ke dalam portal itu. Tanpa berbasa-basi lagi, gadis Uc...