Chapter 15

3.1K 333 4
                                    

~~~ Happy Reading ~~~

Timeskip saat mereka sampai di sebuah desa yang menjadi target dari misi mereka

"Kalian pasti dari desa Konoha? Selamat datang di desa kami." sambut sang kepala desa yang menjadi pemimpin di desa kecil itu.

Mereka berempat berjalan mengikuti kepala desa dan sampailah mereka disebuah tempat penginapan.

"Kami sudah menyiapkan tempat untuk kalian beristirahat, kami berharap kalian bisa menyelesaikan kekacauan yang ada di desa ini." - (Kepala desa)

"T-tenang saja pak, kami akan berusaha menyelesaikan kekacauan yang ada disini." - (Midoriya)

"Akan kuhabisi mereka!" - (Bakugo)

"Kau terdengar seperti penjahatnya, Bakugo." - (Todoroki)

"Hn." - (Y/n)

"Berisik kau, setengah-setengah!" - (Bakugo)

Mereka berempat lalu masuk ke dalam dan memilih kamar masing-masing. Beruntung kepala desa sudah menyiapkan 4 kamar untuk mereka, kalau saja hanya 1 atau 2 kamar mungkin akan ada sesuatu yang akan datang.

Malam hari pun tiba, mereka berempat pergi melakukan patroli untuk menemukan pelaku yang membuat kekacauan di desa kecil itu. Tidak lama muncul kabut yang menutupi pandangan mereka.

"Kabut ini? Kabut khas jutsu Kirigakure." (Y/n) menatap datar kearah sekitarnya.

Tanpa membuang waktu, (Y/n) mengaktifkan mata sharingannya dan melihat kearah sekitarnya. Gadis Uchiha itu dengan cepat melemparkan 3 kunai miliknya kearah barat daya.

"Hei gadis mata merah kenapa kau tiba-tiba melempar kunaimu?!" Bakugo menatap kesal kearah (Y/n).

"Ada musuh yang ingin menyerang kita dengan menggunakan kabut ini." jawab datar dari gadis Uchiha itu.

(Y/n) mengeluarkan jutsu anginnya hingga membuat semua kabut menghilang. Terlihat seorang pria yang memakai pakaian seperti preman, sedang memegang tangan kirinya yang terkena tusukan dari lemparan kunai dari (Y/n).

"Kalian semua, sialan! Serang mereka berempat itu!" perintah pria itu entah pada siapa.

Muncul sekitar 20 preman yang memiliki tubuh yang besar dan mempunya jutsu yang berada di tingkat A.

"Kalian bertiga berhati-hatilah, mereka ini bukan preman biasa karna tingkat jutsu mereka berada di tingkat A." peringat gadis Uchiha itu kepada ketiga temannya.

(Y/n) lalu menarik katananya yang berada dibelakang tubuhnya, lalu mengalirkan elemen petir di katana yang dia pegang itu. Mereka berempat mulai menyerang para preman itu, Bakugo dengan ledakannya, Midoriya dengan One For Allnya dan Todoroki dengan esnya juga apinya sedangkan (Y/n) dengan petirnya juga sharingannya.

"Kau! Gadis yang mendapatkan monster juga pembunuh berdarah dingin dari Konoha." tunjuk salah seorang dari para preman itu.

"Aku lebih memilih monster daripada pembunuh berdarah dingin, yang membuatku seolah-olah aku ini membunuh banyak orang." komentar datar dari (Y/n).

(Y/n) lebih memilih elemen petirnya daripada apinya, mengingat wilayah Kirigakure memiliki beberapa sungai juga memiliki sebuah lautan. Ditambah para penduduk disana lebih kebanyakan memakai jutsu elemen air saja daripada jutsu elemen yang lain.

"Elemen petir : jutsu serigala petir!"

Muncul sekitar 3 ekor serigala yang dibentuk melalui petirnya (Y/n) dan ketiga serigala itu menyerang kearah lawan-lawannya (Y/n).

~~~ Bersambung ~~~





Little Bijuu 3✔(Naruto Shippuden x Reader) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang