(Boy)friendable | NCT #127

Kick It

"Males gua sama si Jae, padahal dia orang yang paling tau perasaan gua sama si Anne (baca: En) gimana, eh sekarang malah nikung" sahut Yuta dengan tendangan keras tepat pada samsak yang tersedia di gudang tempat markas mereka biasa berkumpul.

Flashback on

"Anne kau sudah kembali" sapa Yuta pada Rosé dengan senyum berkembang.

"Oh, iya" jawab Rosé singkat.

Yuta tiba-tiba memeluk Rosé

"Ck, lepasin. Kita udah putus, aku juga udah suka sama yang lain" sergah Rosé melepaskan diri dari pelukan Yuta.

"Semudah itu kamu ngelupain aku?" Yuta masih tak terima dengan keputusan Rosé.

"Dulu kamu pernah bilang kan, aku boleh sama siapa aja, asal aku bahagia, selamat itu telah terjadi, aku suka sama Jaehyun, jadi berhenti gangguin aku" sela Rosé kemudian pergi.

Flashback off.

"Bukannya nama dia Rosé?" balas Doyoung penasaran, Yuta sadar dari lamunannya dan menatap Doyoung.

"Lengkapnya Roséanne Park, dia jadi siswi pertukaran pelajar tahun lalu, sebenarnya gua sama dia udah putus tapi gatau, gua masih ga rela aja dia udah sama yang lain, temen sendiri pula" jelas Yuta lalu kembali menendang samsak.

"Muka lu kenapa itu bang" Doyoung penasaran karena banyak lebam dan ada darah mengering di ujung bibirnya.

"Gapapa, gua habis kejengkang tadi" balas Yuta singkat. Doyoung mengangguk mengerti dan berencana segera bergegas setelah mengambil tasnya.

"Oh ya bang, semangat ya latihannya ga kerasa udah besok aja lu tanding" ucap Doyoung menyemangati lalu dibalas anggukan oleh Yuta.

...

Lawan Yuta dalam pertandingan kungfu kali ini adalah cewek, dia bernama Sowon. Sebelumnya dia memang tak pernah mendapat lawan cewek, entah udah berapa kali lawannya tumbang karena serangannya yang selalu tepat sasaran itu.

"Oi yang fokus dong, udah besok apa lu tetep akan lemah kayak gini" ketus Sowon.

Yuta yang sebelumnya sedikit ceroboh dengan serangannya seketika menoleh ke gadis itu. Yuta mendekatinya dan menekan pipinya kasar.

"Jaga tuh mulut, sekali lagi lo ngomong kayak itu, gua ga bakal jamin idup lu baik-baik aja" lepas Yuta kemudian dan kembali memasang kuda-kuda bertarung. Sowon tetap terdiam dengan seringai misteriusnya.

"Kita liat aja, apa setara omong kosong lu dengan serangan lu" tantang Sowon dengan berani.

Yuta melakukan jab, Sowon menangkisnya begitu lihai, begitu pun seterusnya. Mereka sama-sama kuat jadi tak heran merekalah yang mewakili sekolah mereka di ajang pertandingan kungfu tingkat ganda putra putri.

...

Pertandingan berjalan dengan lancar, pasangan tanding Yuta dan Sowon mendapat gelar juara. Mereka saling mengucapkan selamat dan berterimakasih.

"Selamat, omongan lu kebukti" ucap Sowon masih terengah sambil berusaha tersenyum

"Ga usah muna lu, coba pas latihan lu ga gertak gua, pasti ga bakal gua sampek gini"
Yuta mengelap keringat lalu meminum botol yang udah tersedia.

"Lu nanti malem ada acara ga?" tanya Yuta

"Ga, kenapa emang?"

"Gua pengen ajak lu ngerayain kemenangan kita bareng temen-temen gue"

"Oke, no problem"

TBC.