- Little Fairy -

2.4K 246 34
                                    

"Lily.. Apa semua ini?" Diana yang baru kembali dari ruang kerja Claude tercengang melihat tumpukan hadiah di kamarnya.

Lily dan para dayang tampak sedang sibuk memeriksa hadiahnya satu persatu. Mereka menggoyangkan hadiah yang kecil dan menusuk hadiah yang besar dengan pisau. Para dayang itu takut jika ada yang memberikan hadiah berbahaya pada Diana.

"Ini hadiah dari para wanita bangsawan, Lady. Mereka tadi pagi berduyun duyun datang ke depan Istana Ruby dan membawa semua ini untuk Anda." Lily tersenyum sambil menggoyang goyangkan salah satu hadiah.

*Crang* *Cring*

"Huh? Yang ini berbunyi aneh! Pisau! Cepat berikan pisau!"

"Lily. Tidak usah terlalu berlebihan. Mereka tidak mungkin memberikan hadiah yang berbahaya untukku." Diana mencoba menenangkan Lily yang sudah bersiap menusuk hadiah yang menurutnya aneh.

Lily menghentikan kegiatannya dan menatap khawatir ke arah Diana. Nyonya yang dia layani ini memang terlalu baik. Dia tidak menaruh curiga pada siapapun. Padahal di matanya sudah terlihat jelas motif para wanita bangsawan. Mereka semua hanya serigala berbulu domba.
Bahkan dia sempat melihat Countess Rosalia tersenyum licik saat memberikan hadiahnya.

Tentu saja setelah Rosalia pergi, Lily langsung meminta Felix membakar hadiah yang terbungkus kertas ungu itu. Asap hitam pekat membumbung dari hadiah yang terbakar dan bau bangkai menyengat tercium dari sisa abunya. Tidak ada yang tahu apa isi hadiah dari nenek sihir itu.

"Anda harus lebih berhati hati, Lady. Banyak wanita yang mengincar Anda sekarang. Terutama para wanita yang gagal mendapatkan posisi calon Ratu." Lily menyimpan hadiah yang selesai dia periksa. Ternyata di dalamnya hanya ada mainan monyet untuk bayi yang akan segera lahir.

"Benarkah? Mereka semua tampak ramah dan baik padaku. Terutama Nyonya Elaine. Dia juga sebentar lagi melahirkan, jadi kami banyak mengobrol tentang masalah kehamilan. Dia juga bahkan berjanji mau mengajariku merangkai bunga sehabis kami melahirkan." Mata Diana berbinar binar menceritakan teman barunya.

Lily hanya bisa menghembuskan nafas panjang melihat Diana yang masih bisa tertawa ceria setelah mengetahui ada banyak orang yang ingin mencelakainya.

"Ya Lady. Beberapa wanita bangsawan memang sangat baik. Tapi tolong jauhi yang kelihatan seperti nenek sihir dengan lipstick merah menyala."

"Huh? Siapa?"

Diana belum hafal semua wanita bangsawan yang dia temui di acara minum teh. Dia hanya mengingat beberapa orang yang terlihat mencolok. Nyonya Elaine tentu mencolok karena perutnya sama sama buncit seperti Diana. Lalu..

"Countess Rosalia. Wanita berambut coklat dan mukanya terlihat jahat. Dia sering menggunakan gaun ungu dan topi sangat lebar. Bibirnya merah menyala seperti habis mengisap darah."

Penjelasan Lily sangat detail hingga Diana mulai bertanya tanya ada dendam apa antara Lilian dengan Countess Rosalia. Dia tentu bisa mengenali Rosalia dari penjelasan Lily. Wanita itu memang terus menerus menatap Diana dengan pandangan yang menyeramkan, seolah dia ingin memakan Diana hidup hidup.

"Tenang saja Lily, aku akan menjauhi wanita itu. Lagipula bukankah ada dirimu dan Felix yang akan selalu menjagaku? Dan ada Claude yang selalu berkeliaran di sekitarku seperti lebah. Ck. Dia itu sebenarnya bekerja atau tidak, hampir seharian selalu bergelayut padaku." Diana berdecak mengingat kekasihnya yang sekarang mirip seperti Kaisar kurang kerjaan.

"Paduka sangat khawatir dengan Anda, apalagi sebentar lagi Anda akan melahirkan"

Diana menyentuh perutnya yang besar. Dia sebenarnya sekarang tidak terlalu khawatir dengan kandungannya, semua terasa baik baik saja setelah malam bersejarah beberapa bulan lalu. Tubuhnya terasa segar sepanjang waktu, nafsu makannya besar, dan dia masih bisa melakukan segala sesuatu sendiri. Kini dia hanya perlu mempersiapkan nama untuk bayinya dan mendekorasi kamar bayi. Claude menyediakan kamar khusus untuk bayi mereka di sebelah kamarnya di Istana Garnet. Dan Sang Kaisar juga mulai memindahkan barang barang Diana ke dalam kamarnya.

The Two Fairies ( Who Made Me A Princess Fanfiction)Where stories live. Discover now