Chapter 6 : Lee Taeyong - Stay

526 98 21
                                    

"Semuanya udah siap?"

Karyawan dihadapannya mengangguk dengan yakin. Taeyong mengangguk lalu mengedarkan pandangan ke sekelilingnya, memperhatikan lobby hotel—memastikan bahwa semuanya sudah disiapkan dengan sempurna sesuai dengan protokol keamaan. Ada beberapa petugas keamanaan yang terus berpatroli di area luar dan dalam hotel.

"Welcome drink?"

"Sudah, Pak."

"Oke, selamat bekerja!"

Selesai memberikan briefing singkat, Taeyong berjalan ke arah Jaehyun yang sedang mengamati situasi. Konferensi yang sudah disiapkan sejak lima bulan terakhir akhirnya akan digelar selama dua minggu, sebuah prestasi bisa menjadi host dalam konferensi ini, nama JJ Hotel pasti akan lebih dikenal lagi.

"Is everything okay?" tanya Jaehyun, tangannya terlipat didepan dada—seems nervous.

Taeyong mengangguk. "Lima belas menit lagi rombongan presiden tiba."

Jaehyun mengangguk, ia mengamati beberapa karyawan yang baru keluar dari lift—memang ada beberapa karyawan diminta untuk ikut menyambut rombongan kepala negara dari berbagai negara se-Asia. Taeyong memicingkat mata saat matanya menemukan sosok Ryujin keluar dari lift berbarengan dengan seorang gadis berambut panjang.

Ngomong-ngomong tentang Ryujin; gadis itu menolaknya.

Ehm. Maksudnya menolak untuk berangkat bersama. Penolakannya halus, sih, tapi tetap saja membuat Taeyong jengkel. Ada rasa kesal karena bagaimana mungkin Shin Ryujin menolak tawarannya, tapi sisanya rasa kesal pada dirinya sendiri karena bertingkah sebodoh itu tadi malam. Apa-apaan coba ngajak berangkat bareng segala?

"Ngedip, boss!"

Taeyong mendelik dengan kesal saat sosok biang gosip berkedok Kepala HRD muncul dengan senyum jahilnya, lalu dengan sok akrabnya merangkul bahu Taeyong. Siapa lagi kalau bukan the one and only Kim Mingyu.

"Cieeee, yang kemarin habis ngerayain ulang tahun bareng doi," Mingyu tersenyum lebar yang membuat Taeyong makin kesal. "Katanya sih nggak lagi pedekate, tapi kok ikut ngerayain ulang tahun."

"Tahu darimana?"

"Instagram," sahut Mingyu cuek, ia merogoh ponselnya lalu menunjuk sebuah foto hasil screenshot dari Instagram story milik Haechan. "Jangan ragukan kemampuan Kim Mingyu kalau urusan stalking."

Instagram story itu berupa video saat mereka menunggu Taeyong membuka pintu. Wajah Ryujin memang tidak kelihatan—karena dia paling depan, jadi memunggungi kamera, tapi bagi seseorang bermata tajam dan haus akan gosip semacam Mingyu, dia pasti bisa langsung mengenali gadis itu dari potongan rambutnya dan juga blazer yang dikenakannya.

"Kok bisa, sih?" tanya Mingyu dengan nada penasaran. "Jaehyun, come on, spill the tea!"

Jaehyun tertawa lalu menepuk bahu Mingyu dengan senyuman jahil yang sukses membuat Taeyong ingin melahapnya hidup-hidup. "There's a big news, Mingyu. You gotta be shock."

Taeyong menatap Jaehyun dengan tajam seolah memberikan peringatan agar tidak membocorkan apapun. "No, Jaehyun! Don't tell him anything!"

"Wah, big news apa nih?" tanya Mingyu dengan senyuman lebar, ia pasti bahagia karena niatnya untuk menggoda sang AEM tentang Ryujin justru berubah menjadi kenyataan—dan lebih mengejutkannya lagi, ini terjadi lebih cepat dari perkiraannya.

"Jadi... mereka tuh..."

"Jaehyun!"

"Mereka..."

Vice VersaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang