Pacar [YEONJUN TXT FF]

25

"Laper nggak? Mau mampir dulu ke cafe atau restoran?"tanya Yeonjun di sela-sela fokusnya menyetir.

"Nggak usah, Mama pasti udah masak,"jawab Euna.

"Oke, berarti langsung."

Diperjalanan didominasi tawa mereka, bukan lagi hening.

"Hm, udah sampe..--"Euna menoleh menatap Yeonjun, "-- Nggak mau mampir?"

Yeonjun melipat bibirnya, "Hm.. emang tadi aku bilang mau langsung, abis nganterin kamu?"

"Nggak sih, tapi kan biasanya kamu langsung."

Yeonjun tersenyum, lalu mengacak rambut Euna.

"Ayo, jangan sampe aku masuk duluan,"ucap Yeonjun mendahului keluar dari mobil dan disusul Euna dibelakang.

Mereka masuk ke dalam rumah, dan Euna mempersilahkan Yeonjun untuk duduk di ruang tamu.

"Duduk dulu ya, aku bikinin minuman."

Euna berlalu ke dapur, namun dengan cepat balik ke ruang tamu.

"Kamu mau minum apa?"

"Apa aja deh, asal jangan yang beracun, aku masih pengen liat kamu,"ucap Yeonjun seperti biasa dengan gombalannya.

"Apasih,"balas Euna berusaha cuek, lalu kembali ke dapur dan menyiapkan minuman untuk Yeonjun.

"ASSALAMUALAIKUM!"

Terdengar suara lantang dari luar rumah, yang bisa ditebak siapa pelakunya.

"Buset, ngapain lo disini?"

Bukan sapaan, Taehyung langsung menghampiri Yeonjun dengan tampang songongnya.

"Anter Euna,"balas Yeonjun singkat.

"Ooh, omong-omong lo kenapa ninggal gue tadi? Untung aja gue kaga lapor ke pak Hendra."

Yeonjun tak menghiraukan pertanyaan Taehyung, matanya fokus menatap layar handphone.

Taehyung tersenyum kesal, "Asem, gue dikacangin."

Euna menghampiri kedua pria itu di ruang tamu, lalu menaruh es sirup ke depan Yeonjun, lalu menatap Taehyung.

"Kemana aja lo, baru balik?"

"Biasa.."jawab Taehyung.

"Oh iya, Mama mana?"tanya Euna lagi.

Taehyung tersenyum, lalu menepuk pelan bahu Euna. "Na, lo ga lihat gue baru dateng? Ngapain tanya gue?"

Euna terkekeh, "Ya kali aja, lo tau."

"Dah lah, gue ke kamar dulu,"ucap Taehyung sebelum pergi meninggalkan Euna dan Yeonjun.

"Eh, minum itu,"ucap Euna seraya memajukan gelasnya ke depan Yeonjun.

Yeonjun mengangguk pelan.

Tepat setelah itu, suara yang tak asing terdengar.

"Assalamualaikum.."

"Mama!"Euna langsung menghampiri Mama nya yang membawa belanja di kedua tangannya.

"Eh, ada nak Yeonjun,"sapa Mama.

Yeonjun berdiri dan ikut menghampiri Mama dari pacarnya itu.

Selepas bersalaman, Yeonjun ikut membantu membawakan belanja bawaan yang tampak berat.

"Makasih ya.."ucap Mama.

Yeonjun mengangguk ramah, lalu ikut menaruh barang belanjaan di dapur seperti yang dilakukan Euna.