Pagi-pagi sekali cala dan teamnya sudah ada salah satu ballroom hotel, dimana cala mengecek semua persiapan mulai dari dekor,meja dan kursi, sampai hal terkecil sekalipun.
"Oke udah perpect nih, Caca sama raisa masih di ruang pengantin ya?". Ucap cala
"Iya mbak". Balas putri
"Yaudah kalian periksa-periksaan lagi, Kevin Ama Bimo kamera bersihin dulu biar nanti enggk blur..gw mau ke ruang pengantin dulu meriksa..acara dimulai jam sembilan ya, sekarang udah jam tujuh tiga puluh".
"Siap mbak/cala".
Cala berjalan ke arah dimana ruang pengantin berada,saat tiba di ruangan cala terheran karna ramai sekali.
"Permisi,ada apa ini". Cala berusaha jalan masuk
"Astagfirullah". Ucap kaget cala
"Mbak cala". Ucap mereka berbarengan
Cala dikagetkan karna baju kebaya yang akan dipakai untuk akad sudah robek panjang sekali
"Ko bisa si ca, ini gimana jadinya Astagfirullah". Dengan sedikit nada tinggi cala berucap
"Maaf cal". Ucap sesal Caca
Cala hanya terdiam dan memasang aura yang sedikit dingin, semua orang pun terdiam melihat cala yang marah namun disela-sela kesunyian.
"Tante cala,ini salah key tadi key lari-larian dan kesandung alhasil baju pengantin Tante Ica robek..maaf". Dengan nada suara sedihnya keyla berucap
Cala hanya melihat sekilas Keyla dan menghembuskan nafas lalu tersenyum.
"Gak apa-apa ko sayang"."Maaf ya dek cala". Ucap meisa ibunya keyla
"Namanya juga anak kecil atuh, maaffin ya neng". Sambung ibu Dimas
Astagfirullah ucap cala dalam hati, cala hanya tersenyum singkat lalu membuka handphone dan menelepon putri.
Cala berbalik menghadap tembok "Putri cek dibutik ada kebaya warna putih ambil itu SEKARANG JUGA". Dengan sedikit teriak cala berucap
Cala berbalik lagi menghadap semua orang dan berucap "RAISA..kamu tau apakan yang harus kamu kerjakan".
"Siap mbak". Raisa langsung mengambil handphone nya dan berlari mencari putri
"Beresin itu,dan langsung keruangan kita". Cala berlalu pergi meninggalkan kebingungan semua orang
"Ca, lu gk bakal diapa-apain kan?". Ucap bersalah Ica
"Santai aja Ica, dia paling cuma negur..cala gk suka kalau karyawannya lalai dan malah bikin acaranya berantakan". Balas Caca
"Maaf ya ca, gara-gara key jadi kamu yang kena omel". Ucap meisa
"Santai ka Mei, key cuma anak kecil aku aja yang salah ini mah..jadi santai aja ya semua Raisa lagi ambil gantinya ko Caca permisi dulu ya". Sambil tersenyum Caca beranjak pergi
...
Caca memasuki ruangan dimana untuk teamnya berkumpul atau brifieng,Caca melihat cala sedang duduk di sofa singel diujung meja. Dia berjalan pelan dan berhenti tepat disamping cala.
"Taukan harus apa?". Ucap Caca dengan nada dingin
Sebenarnya Caca ataupun yang lain sangat takut saat cala memarahi mereka,cala tidak membentak ataupun mengomel tapi cala akan mengeluarkan suara dan aura dingin nan tajam.
"Tadi tuh keponakannya Ica lari-lari,mama nya udah ngingetin mereka buat gk lari-lari tapi mereka tetep aja gitu dan pas banget gw lagi ngeluarin baju..eh si Keanu nyenggol gw,gw jatoh gk lama Keyla lari keatas bajunya dan gw bangun alhasil bajunya robek dan Keyla jatuh ke lantai". Ucap panjang Caca dengan sedikit ketakutan
Cala hanya menarik nafas panjang,dan berdiri dari duduknya. "Raisa Ama putri udah dijalan kesini nyampe sekitar jam delapan lewat, gw gk mau tau udah harus rapi sebelum jam sembilan". Dan beranjak pergi dari ruangan
Caca hanya menghela nafas dan menaruh kebaya yang robek disofa, dan segara berlari keruangan pengantin lagi untuk mempersiapkan semuanya lagi.
Sementara itu cala menuju ke taman hotel di samping ballroom, cala memilih duduk di bangku taman dan memejamkan mata serta menghembuskan nafasnya. Namun tiba-tiba cala dikagetkan oleh suara seseorang.
"Calandra".
"Dimas?". Cala langsung berdiri dari duduknya
Ya itu Dimas sedari awal dia mengikuti Caca ke ruangan dan sedikit menguping,serta akhirnya mengikuti cala ketaman.
"Duduk cal". Ucap Dimas sambil beranjak duduk dan cala pun mengikutinya
Dimas merogoh sakunya dan mengambil sesuatu dari sana,serta memberikannya pada cala. "Ini coklat,biasanya coklat bisa memberikan mood baik itu yang saya baca".
Cala melihat sebentar dan mengambil nya
"Makasih". Dan tak lupa memakan coklat itu, karena cala paling tidak bisa menolak yang namanya coklat."Coklat Singapore". Ucap tiba-tiba cala
"Ko tau?". Dimas kaget karena cala tau itu coklat Singapore, karena Tantenya yang tinggal di Singapore selalu membawa coklat saat pulang ke Indonesia sama saat seperti ini.
"Hampir semua coklat di dunia sudah aku cobain hehe". Cala tertawa cukup manis hingga menular ke Dimas yang ikut tersenyum
"Wah keren kamu". Ucap takjub dimas
"Nih masih banyak,kamu gk mau?". Cala menawarkan Dimas karena dia memberikan cala coklat yang tidak sedikit.
"Ambil aja bawa pulang,saya tidak terlalu menyukai coklat".
"Wah makasih yah, yaudah nanti cala ganti sesuatu ya karena mood cala udah balik lagi". Dengan tersenyum cala berucap
"Saya bisa request gk?".
"Boleh dong,kamu mau apa?". Sambil menatap Dimas
"Jalan sama kamu". Ucap serius Dimas
Cala kaget dan terdiam cukup lama,hingga membuat Dimas merasa bersalah.
"Itu juga kalau boleh". Sambung Dimas sedikit kecewa
Cala langsung buru-buru menjawabnya
"Boleh ko, mau kapan?". Dengan sedikit tersipu cala menjawab karna ajakan Dimas begitu frontal dan tiba-tiba hingga membuatnya terkejut."Besok?". Sambil menatap cala
"Boleh, kebetulan aku free". Sambil tersenyum cala membalas dan Dimas pun tersenyum senang, Akhirnya pikir Dimas.
__________________________
Cie yang udah mau jalan bareng wkwk:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir..
RomanceBagi seorang Calandra Athena Kusuma semua sudah dimilikinya dari harta, tahta, bahkan cinta dan kasih sayang namun saat perjalanan hidupnya menuju akhir ia bertemu seseorang yang hampir merubah 180° kehidupannya. Walaupun perjalanan menuju akhir ser...