Suamiku Oh Sehun

Bagian 11

Sehun membuka pintu apartemennya dan mempersilahkan Sejeong masuk kedalam apartemennya itu.

"Kamu bilang kamu gak mau pulang kan? Untuk sementara waktu,kamu disini dulu." Ucap Sehun

Sejeong mengangguk.

"Makasih. Kamu baik banget sama aku." Ucap Sejeong

Sehun mengangguk.

"Kalo begitu,aku harus pulang. Istri aku udah nunggu dirumah. Aku pamit." Ucap Sehun yang langsung bergegas pergi

Tetapi tiba-tiba tangannya ditahan oleh Sejeong.

"Aku mohon jangan tinggalin aku dulu. Aku takut sendirian disini. Kan kamu tau itu." Ucap Sejeong yang masih menahan tangan Sehun

"Tapi istri aku udah nunggu dirumah." Ucap Sehun

Sejeong menunduk.

"Aku bener-bener gak bisa sendiri. Aku mohon sama kamu temenin aku disini. Seenggaknya sampe aku tidur."  Ucap Sejeong menatap Sehun dengan berkaca-kaca

"Kamu istirahat sekarang. Aku nemenin kamu sampe kamu tidur." Ucap Sehun

Sejeong tau apa kelemahan Sehun. Mangkanya ia berhasil menahan Sehun agar tidak meninggalkannya.

-

-

-

-

-

"Om kenapa belum pulang ya. Biasanya udah dari tiga jam lalu! Apa dia lembur ya. Tapi kok gak ngabarin!" Ucap Ullya yang masih menunggu Sehun

"Oh iya,aku telpon kantornya aja deh. Aku takut om kenapa-kenapa." Ucap Ullya. Akhirnya Ullya memakai telpon rumahnya untuk menelpon suaminya itu .

Pada saat ia menelpon kantor Sehun sama sekali tidak ada jawaban apapun. Ia semakin khawatir kala sekarang sudah hampir tengah malam.

"Om dimana sih." Ucap Ullya yang masih mundar-mandir di ruang tamu rumahnya

-

-

-

-

-

Keesokannya, Sehun terbangun dari tidurnya. Ia membulatkan matanya kala ia baru sadar kalau ia ternyata tidak ada di kamarnya. Dan  yang lebih mengejutkan lagi adalah,wanita yang berada dikamar ini ternyata bukan istrinya. Melainkan!!!

"Kamu udah bangun." Ucap Sejeong yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan handuk yang menutupi tubuh polosnya.

"Kok aku bisa ada disini?" Ucap Sehun yang tampak terkejut juga kala melihat Sejeong dengan hanya menggunakan handuk

"Kamu tidurnya nyenyak banget. Aku gak tega banguninnya." Ucap Sejeong

"Kalo gitu aku pulang sekarang." Ucap Sehun yang bergegas pergi

Tetapi lagi-lagi Sejeong menahannya.

"Apa lagi?" Ucap Sehun

"Kamu kenapa buru-buru sih. Baru aku mau buat sarapan buat kamu." Ucap Sejeong

"Gak perlu. Aku pulang sekarang. Istri aku pasti khawatir. Lagi pula sekarang udah terang. Jadi gak ada alasan buat kamu takut." Ucap Sehun yang berusaha melepaskan genggaman tangan Sejeong

"Hun tunggu." Ucap Sejeong menahannya lagi

"Apa lagi. Kamu harus tau batasan. Jangan berusaha buat ngenggoda aku. Dan kamu harus tau malu. Jangan pernah kayak gini lagi,atau aku bakal ngusir kamu dari apartemen ini." Ucap Sehun yang akhirnya berhasil lepas dari genggaman tangan Sejeong