Di gelapnya malam dan kesunyian yang ada di rumah sakit itu,kedua laki-laki saling menatap.
Sehun,yang baru saja mendengar penuturan sahabatnya tadi dibuat terdiam. Ternyata selama ini ia benar. Ia masih terus menatap sahabatnya itu dengan tatapan datar.
"Kenapa lo kaget?" Ucap Chanyeol sambil menatap wajah datar Sehun
"Dia istri gw." Ucap Sehun yang masih dengan wajah datarnya
Chanyeol tertawa kecil mendengar itu .
"Sebentar lagi udah engga kok." Ucap Chanyeol dengan mudahnya yang setelah itu langsung mendapat satu pukulan keras dari Sehun
Chanyeol masih tetap tertawa kecil ketika mendapat pukulan itu.
"Bukannya tadi lo abis bilang makasih sama gw?" Ucap Chanyeol sambil menyentuh pipinya
Sehun masih diam menatap Chanyeol.
"Gw gak akan lepasin dia sampai kapanpun." Ucap Sehun
"Emangnya dia masih mau sama lo setelah ini?" Ucap Chanyeol yang setelah itu mendapat pukulan dari Sehun
Chanyeol tersungkur ke lantai dan kerah bajunya langsung dicengkeram oleh tangan kekar Sehun.
Tanpa pikir panjang,Sehun langsung mengangkat tubuh Chanyeol dengan kasar.
Keduanya saling bertatapan hingga pada akhirnya mereka dihentikan dengan suara pintu ruangan yang terbuka. Disana seorang dokter keluar diikuti dengan satu perawat dibelakangnya.
Sontak Sehun langsung melepas cengkramannya dan langsung menghampiri dokter tersebut.
"Apa kalian kerabat dari beliau?" Ucap dokter yang langsung diangguki Sehun
"Gimana keadaan istri saya dokter?" Tanya Sehun dengan serius
"Syukurnya ibu dan bayi tidak apa. Hanya saja tadi kondisi sang ibu melemah dan membuat bayi didalamnya mengalami kontraksi sendikit. Saya sarankan agar sang ibu jangan kelelahan dulu. Diatur juga pola makannya. Dan jangan lupa diberi susu khusus ibu hamil dan beberapa vitamin." Ucap dokter memberi penjelasan
"Tapi semuanya aman kan dok? Gak ada yang serius?" Ucap Sehun yang tampak khawatir
"Tentu semuanya aman. Tapi tetap harus diperhatikan ya pak." Ucap dokter yang langsung diangguki Sehun
"Saya udah boleh masuk dok?" Tanya Sehun
"Tentu. Kalo begitu saya permisi." Ucap dokter yang langsung pergi setelahnya
Tanpa menunggu waktu lama Sehun langsung masuk kedalam ruangan yang ditempati Ullya. Dan diikuti Chanyeol dibelakangnya.
Tampak diranjang rumah sakit tersebut Ullya sudah sadar dan tengah memegang kepalanya.
Tanpa berpikir panjang Sehun langsung menghampirinya.
Ullya masih memegang kepalanya dan belum sadar akan kedatangan Sehun. Ketika merasakan genggaman ditangannya, barulah Ullya membuka matanya.
Dengan tatapan datarnya Ullya langsung melepaskan tangan Sehun dari tangannya.
"Lepas." Ucap Ullya
"Keadaan kamu gimana? Masih pusing? Mau saya panggilin dokter lagi?" Ucap Sehun yang tampak khawatir dengan keadaan istrinya
"Gak perlu. Lebih baik om pergi. Aku ga butuh om." Ucap Ullya
"Sampai kapanpun kamu akan butuh saya Ullya. Saya gak akan biarin kamu hidup sendirian. Apalagi nanti akan ada anak kita. Saya gak akan ninggalin kalian." Ucap Sehun

KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Oh Sehun
Romance"Om hampir ngebunuh dia." Ucap Ullya sambil mengelus perutnya yang mulai membuncit Sehun memejamkan matanya. Ia benar-benar menyesali perbuatannya yang ia lakukan pada istrinya. Kim Ullya.