episode-31

589 44 12
                                        







Selamat membacak
Mohondukungan nya🤗🤗
















____________________

Seonghwa mengerjap kan mata nya ketika cahaya matahari sedikit menyinari nya di balik tirai jendela.
Ini adalah pagi terbaik seumur hidup nya, karna saat membuka mata iya di sambut wajah polos sang istri di samping nya.
Sebelum nya mungkin iya pernah mengalami peristiwa seperti ini namun dengan perasaan yang berbeda tentu nya.

Yoojung masih tertidur pulas di pelukan nya, wanita itu pasti lelah fikir nya. Rasa perih di perut nya tak iya hirau kan,menatap yoojung di pagi hari tidak bisa iya lewat kan sedikit pun
Seonghwa menyingkirkan helaian rambut yang menutupi sebagian wajah yoojung, membuat wanita nya ini menggeliat merasa terusik namun kembali beringsut memeluk seonghwa tanpa sadar.

Laki laki itu tersenyum gemas, yoojung sangat lucu saat tertidur iya sedikit bergidik karna selimut nya menyingkab menunjukan bahu putih mulus yang tak terbaluk kain sehelai pun.

Seonghwa mencoba memperbaiki selimut itu namun lagi lagi yoojung terusik dan berbalik memunggungi seonghwa, membuat punggung mulus itu terlihat jelas.
Seonghwa menelan ludah nya kasar dan terdiam ketika mata nya menangkap luka memar di punggung dan pinggul yoojung.
Seonghwa sedikit menyingkab selimut itu dan benar saja luka di bagian tubuh yoojung semakin terlihat.dan semua luka itu pasti ulah nya semalam seonghwa benar benar merasa bersalah iya harus belajar mengendalikan emosi nya mulai sekarang.

"Mengapa kau menyingkab selimut nya...apa yang kau lihat??"

Seonghwa melamun sampai tak sadar yoojung sudah berbalik dan menatap nya sekarang.

"Maaf" seonghwa beringsut memeluk tubuh polos yoojung
Sungguh yoojung bosan dengan kata kata itu iya menenggelamkan wajah nya di dada bidang suami nya.aneh nya mengapa seonghwa selalu harum bahkan saat bangun tidur itu bagus tapi yoojung tak menyukai nya karna mungkin heejin juga pernah mencium aroma itu rasanya menjengkelkan kan meski itu sudah berlalu.

"Bisakah kau mengucapkan, kata lain selain itu" gumam yoojung memainkan jari telunjuk nya di dada seonghwa.

"Good morning my love" setelah mengucapkan itu seonghwa maupun yoojung sama sama tekekeh pelan, itu terlalu menggelikan untuk mereka.merasa menjadi pengantin baru mungkin tapi yoojung malah ingin menampar bibir seonghwa saat mengatakan kata itu.

"Menjijikan, jangan mengucapkan itu lagi" ucap yoojung masih terkekeh

"Kau ingin aku mengatakan apa??"

"Tidak ada. Sudah lah lupakan saja" yoojung berbalik tapi seonghwa  menahan nya lalu mengecup bibir ranum nan manis itu.

"Aku mencintai mu"

"Aku tau"

"Katakan lagi"

Yoojung menggeleng, dan memilih untuk bangun, namun iya bingung kamar nya terlalu berantakan dan iya tak bisa menemukan baju nya.
Lagi seonghwa menarik nya dan kembali memeluk pinggang nya membuat selimut yang menutupi tubuh nya tersingkab

"Plakkk....." yoojung memukul lengan seonghwa yang melingkar di pinggang nya kesal dan pria ini malah terkekeh sambil mengecup bahu yoojung berkali kali

"Balas,aku!!"
Yoojung menggeleng
"Dulu kau juga tak pernah membalas ku"

Wajah seonghwa mendadak sendu, ini menyebalkan sebelum seonghwa mengatakan kata maaf lagi yoojung lebih baik membalas nya meski ragu.

"Aku juga"

"Apa, katakan denga jelas...?"

Yoojung menghembuskan nafas kasar
"Aku juga mencintai mu"

My Heart✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang