My Heart✔

episode-11

Selamat membaca
Mohon dukungan nya😊

Di rumah sakit yoojung segera di giring ke ruangan khusus bahkan dokter yang menanganinya pun khusus di panggil untuk segera datang ke rumah sakit

Terjadi ketegangan selama yoojung di dalam seonghwa berulang kali mengacak rambut nya frustasi iya takut sangat takut terjadi sesuatu yang buruk menimpa istri nya karna kecerobohan nya

Heejin melihat nya wanita itu memcoba menenangkan seonghwa namun baru iya berdiri untuk menghampiri pria itu
Yunho datang dengan langkah besarnya lalu memukul seonghwa hingga laki laki itu tersungkur ke tanah

Seonghwa tak melawan iya hanya diam menyentuh sudut bibir nya yang berdarah
"Berhenti!! " cegah heejin memcoba menjauhkan yunho dari seonghwa

"Bedebah kau!! Aku akan membunuh mu" teriak yunho membuat beberapa orang yang berlalu lalang menatap nya heran

"Tolong berhenti ini rumah sakit!!" cegah heejin lagi namun yunho menepis tangan cantik itu untuk tak menyentuh nya

"Jangan menyentuhku klian berdua sama sama bedebah tak tau malu!!" gumam yunho lalu menyandarkan tubuh jangkung nya pada sisi tembok mencoba menenangkan diri

"Jika terjadi sesuatu pada yoojung itu semua salah mu seonghwa. Kau yang membuat kekacauan ini dan aku tak akan pernah memaafkan kalian!!" yunho bicara sarkas tanpa menatap dua orang di hadapanya

Heejin membantu seonghwa berdiri
"Aku juga tak akan memaafkan diri ku sendiri " jawab seonghwa pelan

Tak lama seorang perawat keluar dari ruangan yoojung
"Siapa wali nya??" tanya perawat tersebut

"Aku suami nya"  ucap seonghwa

"Pak maaf saya harus mengatakan ini, benturan cukup keras membuat rahim pasien bermasalah sangat berbahaya bagi sang ibu jika mempertahankan janin nya resiko meninggal saat melahirkan sangat besar nanti nya dan kemungkinan bayi yang di lahirkan akan cacat jadi kami akan melakukan oprasi kami butuh persetujuan bapak, pasien juga siuman tapi dia bersikukuh untuk tetap mempertahankan janin nya tapi resiko melahirkan nanti sangat berbahaya. "

Menyakitkan ini menyakitkan untuk seonghwa iya harus memilih antata yoojung atau bayi nya tentu yoojung akan memilih bayi nya tapi jika janin itu di pertahankan seonghwa akan kehilangan yoojung

Seonghwa menutup mata nya sejenak iya bingung keputusan mana yang harus iya ambil namun tangan lentik terasa menggengam tangan nya
Heejin mengagguk mencoba meyakinkan keputusan nya

"Lakukan oprasinya tolong selamatkan istri saya" keputusan mutlak Akhirnya seonghwa memutuskan untuk menyelamatkan kan yoojung

Yunho menatap seonghwa heran namun tak lama iya kembali menundukan kepalanya

"Baik pak tolong tanda tangani persetuan nya" sang perawat memberikan kertas persetujuan nya dan langsung di tanda tangani seonghwa
Heejin mengangguk kembali dengan senyuman sambil menepuk bahu seonghwa perlahan.

Oprasi itu berjalan lancar dokter berhasil mengeluarkan janin dalam perut yoojung dan seonghwa menyaksikan nya, iya melihat sendiri janin kecil itu di angkat setelah sebelum nya melihat yoojung menangis

Itu benar benar mengiris hati seonghwa melihat yoojung terbaring dalam keadaan lemah hingga harus mengalami keguguran karna ulah nya karna kecerobohan yang seonghwa perbuat

"heejin sebaik nya kau pulang aku akan mengantar mu" titah seonghwa lalu berdiri dari duduk nya

"Tidak, aku akan menemani mu di sini sampai yoojung eonnie sadar"