Selamat membaca
Mohon dukungan nya🤗🤗Seonghwa mengerjap kan mata nya, kepala nya terasa amat pusing dan hal yang pertama iya lihat adalah langit langit bercat putih. Harum fanila menyeruak memasuki penciuman nya, harum yang sangat iya rindukan.
Apa yang iya alami adalah mimpi lagi, tapi kali ini mimpi nya terasa amat sangat sangat nyata, dan saat iya mencoba bangun, seonghwa merasakan sakit di perut kiri bagian bawah nya, iya melihat sumber rasa sakit itu.
Ada perban di sana melilit tubuh nya, iya melihat sekitarnya dan suasana ini begitu asing bagi seonghwa, punggung nya juga terasa sakit bahkan iya sulit bangun.Mungkin kah ini nyata, ini bukan mimpi yang sebelum nya seonghwa alami.iya mencoba menyentuh kembali luka di perut nya dan benar saja rasa sakit nya amat nyata.
Perlahan terdengar suara pintu ruangan itu terbuka. Dan menampakan wanita yang amat iya rindukan di sana, dengan wajah terkejut nya, yoojung begitu sangat cantik juga rambut pendek nya yang sudah mulai memanjang."Kau sudah sadar...huhh syukur lah apa yang kau rasakan??" suara itu begitu lembut seonghwa benar benar tak bisa melepaskan tatapan nya.
Seonghwa tak menjawab nya, iya masih terpaku.melihat betapa baik nya keadaan yoojung saat tak bersama nya."Seonghwa jawab aku jika kau baik baik saja...?"
Yoojung amat khawatir, karna sudah tiga hari seonghwa terbaring di sana iya merasa Bersalah karna diri nya seonghwa terluka."Jika aku bermimpi, jangan bangunkan aku" gumam seonghwa masih menatap lamat mata yoojung .
"Apa kau nyata...apa aku sedang tak bermimpi sekarang, apa ini benar benar diri mu...?" tanya seonghwa, perlahan tangan nya terangkat meraba pipi cuby yoojung.
Yoojung menggeleng, mengapa rasanya begitu sesak ketika melihat seonghwa seperti ini, seburuk apa pria ini ketika diri nya pergi, bibir pria ini pucat pipi nya sangat tirus.yoojung benar benar tidak tau apa yang terjadi.
"Ini aku...."
Seonghwa tersenyum mendengar nya, iya mencoba mendudukan diri nya namun yoojung menahan nya.
"Jangan terlalu banyak bergerak, jahitan di perut mu masih belum kering"
"Berapa lama aku tak sadarkan diri?"
"Tiga hari, aku fikir kau akan tiada..."
"Kau mengkhawatirkan aku?"
"TENTU SAJA HIKSS....!!" yoojung tiba tiba menangis, iya tak bisa menahan diri nya lagi.
Seonghwa tersenyum, hati nya sangat sangat bahagia. Perlahan iya menarik tubuh yoojung semakin merendah untuk di dekap nya.Moment seperti ini sudah sangat lama tak pernah di rasakan kedua nya, menelan fakta tentang permasalah mereka. mungkin hanya rasa rindu lah yang membayangi mereka saat ini.
"Aku memcari mu yoojung...rasa nya aku ingin mati saat aku tak mampu mencari petunjuk tentang keberadaan mu..."
Yoojung melepas pelukan itu lalu menatap seonghwa.
"Bagaimana kau bisa berada di daerah ini..??""Yeeun dan yunho"
"Mereka..."Yoojung terkejut, jadi yeeun memberitau di mana iya berada.
"Mereka membohongi ku, atas perintah diri mu benar kan...sebenci itu kah kau pada ku.." yoojung menunduk dan mengalihkan tatapan nya.
Tidak...mungkin bukan yoojung yang membenci seonghwa tapi yoojung membenci perasaan nya pada seonghwa.
"Ak...aku harus membersihkan tubuh mu, perban mu juga harus di ganti" yoojung menghindari pertanyaan seonghwa, dan seonghwa pun tak memaksakan kehendak nya, bertemu kembali dengan yoojung adalah hal penting dari semua nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Heart✔
Fanfic"kesalahan terbesar itu adalah sebuah pengkhianatan" cast kim yoo jung park seong hwa jeon hee jin Cast akan bertambah 😊 Warning!!18+⚠