15. Late.

3.2K 491 176
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Have you ever try sleeping with a broken heart?

Well you could try sleeping in my bed

Lonely, own me, nobody ever shut it down like you

-Alicia Keys, Try Sleeping with A Broken Heart.

***


"Sa?" ujar Nandre pelan sambil berjongkok.

Angkasa sendiri terduduk di kursi tunggu rumah sakit bersama Ello dan istrinya.

"Lo nggak apa-apa? Perlu gue anter pulang?" tanya Nandre yang dijawab dengan gelengan pelan.

"Sa..."

"Sam lagi persiapan masuk ruang operasi sekarang."

Angkasa hanya diam mendengarkan dengan pandangan mata kosong.

"Hmm... Dia patah tulang di mana-mana, karena tubuhnya kejepit seatbelt juga jadi kondisinya parah, tadi lagi diobservasi takut ada pendarahan di otak juga makanya segera dioperasi."

"Gue udah telepon keluarganya juga. Lo masih mau nunggu di sini? Katanya operasinya bakal makan waktu lama."

Angkasa meremas pelan ujung dress yang ia pakai sebelum menjawab serak. "Nggak apa-apa. Gue di sini aja."

Nandre terdiam sebentar sebelum akhirnya membuka tas Samudera yang selalu ia bawa ke mana-mana. "Lo gemetar terus dari tadi, pakai ini deh punya Sam."

Angkasa menoleh sedikit kemudian membuang muka. Nandre menyodorkannya kardingan warna biru dongker milik Samudera yang biasanya Angkasa pakai.

Karena Angkasa enggan mengambil kardigannya, Ello berinisiatif mengambil dan menyampirkannya di bahu Angkasa.

"Thanks, Nan." ujar Ello pelan.

Nandre mengangguk kecil dan duduk di sebelah Ello.

"Udah ketahuan kenapa?" bisik Ello.

Nandre mengangguk kecil. "Brengsek emang."

"Kenapa?"

"Pegawai baru perusahaan yang lalai." jawabnya sama-sama berbisik.

"Maksudnya?"

"Ya lo tahu kan perusahaan ngirim orang baru buat timnya si Sam beberapa waktu lalu?"

Ello mengangguk kecil.

"Montir nggak becus. Salah pasang ban dan nggak pakem. Bilang sama gue dan Sam udah cek mesin segala rupa tai."

Ello terdiam sebentar. "Ini pegawai yang mana sih?"

"Itu loh pegawai yang katanya bagus, pegawainya si Johnathan yang ketahuan harassed Kasa."

"Apa sih gue nggak ngerti?"

And Suddenly...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang