00

2.3K 207 4
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Jevano Aksara, pemuda yang awalnya tidak mengetahui jika dirinya adalah anak Indigo. Setiap kali melihat hantu, dirinya selalu berpikir jika itu hanya sekedar halusinasinya atau bahkan efek dari kecapekan. Sampai suatu hari dirinya bercerita pada sang mama jika ia merasa sering diikuti, dari sanalah ia tahu bahwa dirinya anak indigo.

°•°

Ini sudah pagi bahkan memasuki waktu siang hari, namun Andrea—mama Junkyu— tidak kunjung melihat sang anak. Dapat dipastikan anak satu-satunya itu masih tertidur.

Andrea dengan sisa kesabarannya pun langsung bergegas ke atas, dimana kamar sang anak berada. Tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, dirinya langsung masuk.

“JEVAN!! KAMU MAU CEPAT BANGUN ATAU MAU MAMA SIRAM??”

Andrea berteriak tepat dihadapan sang anak yang tertidur lelap. Namun, tidak ada tanda-tanda Jevano akan bangun.

Andrea yang kesabarannya sudah habis bergegas ke bawah untuk mengambil gelas dan mengisinya dengan air. Kembali dirinya ke kamar sang anak dengan sedikit kesal melihat anak semata wayangnya yang benar-benar tidak terlihat akan bangun.


Untung anak gue, untung ganteng, batinnya.

Byurr!!

“ANJING, BANJIRR!!”



“ANAK DURHAKA EMANG YA!! UDAH DIPANGGILIN SURUH BANGUN, GAK BANGUN-BANGUN!! DIBANGUNIN MALAH NGATAIN ANJING!!”




Buk!!



Bantal empuk milik Jevano yang tadinya berada di bawah kasur, kini berpindah tempat pada wajahnya. Tentu hal itu membuat Jevano meringis pelan, namun juga takut karena sadar dihadapannya adalah sang mama.





Perasaan tadi gue lagi sama si Aji, batin Jevano.



NGIMPI!!



“Udah sana cepet mandi, katanya mau bantu mama beresin rumah.”Ucap Andrea sebelum akhirnya keluar dari kamar sang anak dengan sengaja menutup pintu kamar dengan keras.



Jevano refleks mengelus dadanya karena kelakuan sang mama. Dirinya tiba-tiba berpikir, apa papanya seperti itu juga kelakuannya? Kalau iya, berarti kelakuan random Jevano memang asli keturunan orang tuanya.



Fyi, dalam cerita ini papa Jevano sudah tiada sejak dirinya berumur 7 tahun.



Setelah mengumpulkan kesadarannya, Jevano beranjak masuk ke dalam kamar mandi. Tapi ketika dirinya ingin menutup pintu, Jevano merasa seperti ada yang lewat.



“Tau deh, gue mau mandi. Dari pada kena omel nenek lampir lagi.”



Tanpa Jevano sadari, ada sosok yang tengah tersenyum disudut ruang kamarnya sembari menatap pintu kamar mandi yang tertutup.

°•°

Kim Junkyu Treasure as Jevano Aksara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kim Junkyu Treasure as Jevano Aksara




Tbc.

Ghost ft. Junkyu Treasure✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang