13

446 74 8
                                    




Happy Reading!!!





Mereka kini berada diwarung bu Lilis, warung depan komplek yang menjadi langganan mereka jika berkumpul selain lapangan. Nafas lelah terdengar dari beberapa orang, wajah tampan mereka tidak luput dari raut kecewa. Rasanya, seperti percuma saja mereka bangun sepagi itu namun hasilnya mereka belum dapatkan.

Benar-benar hening, bahkan Junkyu yang sangat bersemangat kini tidak bersuara. Yang lain saling melirik satu sama lain tidak dengan Junkyu yang masih asik melamun. Membuat teman-temannya khawatir, eum lebih tepatnya takut. Iya, takut jika Junkyu kerasukan setan karena biasanya Junkyu itu gak bakal bisa diem, apa lagi ini ada Jihoon, Jeongwoo, Jaehyuk.

"Woy elah! Sepi banget anjirr"

Sentakan dari Jeongwoo berhasil membuat semuanya terkejut. Ingin sekali Jihoon melemparkan sepatunya pada wajah temannya itu, tetapi dia rasa sayang sepatunya.

Ctak!

Sentilan pada kening yang berasal dari Hyunsuk yang memang berada didepannya berhasil membuat Jeongwoo mengaduh sakit.

"Ck. Tega lo bang!"ujar Jeongwoo, ngambek.

"Ngambekan lo kayak anak perawan"canda Junkyu

"Asu"umpat Jeongwoo

"Itu mulut, kasar bener"celetuk Jihoon

"KAYAK YANG LEMBUT AJA MASNYAA!"serbu Jeongwoo dan Junkyu bersamaan

Yang lain menggeleng heran, kenapa bisa mereka punya temen kayak 3J? Untung aja Jaehyuk lagi kode kalem. Jadi, mereka gak terlalu pusing menghadapi cobaan ini.

"Terus, kita mau kemana lagi?"tanya Yoshi

Kembali hening, beberapa sibuk mikir mereka bakal kemana sehabis ini, ada juga yang sibuk menghabiskan makanannya.

Pertanyaan yang Yoshi beri pun seakan hanya angin lewat. Karena benar-benar belum mendapat jawaban dari salah satu temannya. Yoshi yang jengah pun menatap kearah Junkyu, beruntung yang ditatap peka. Yoshi mengangkat satu alisnya, seakan bertanya kepada Junkyu tapi jawaban Junkyu membuat Yoshi mendengus kesal. Bagaimana tidak? Junkyu orang yang mengajak mereka untuk mencari tahu tentang kematian teman hantunya itu malah menggedikan bahu seolah tidak perduli.

Yoshi yang dikenal paling sabar dari mereka ber12 saja kesal, bagaimana dengan yang lainnya?

"Coba cari tahu ke sekolah"saran Hyunsuk

Tetapi Mashiho, Yedam, Yoshi dan Junkyu kompak menggeleng. Membuat yang lain menatap mereka ber4 bingung.

"Kita semalam udah kesana, gak ada hasil."ujar Mashiho

"Masuk ke gedung sekolah aja, kita cari berkas orang tua siswa-siswi disana. Cek satu-satu gitu, tapi jangan sampe satpam yang jaga sekolah tau"ujar Haruto

Yang lain menoleh kearah Haruto, melempar tatapan yang seolah-olah berkata, gila ya lo?

"Ck. Gini deh yang masuk gedung 3 orang. Gue, bang Junkyu sama bang Hyunsuk. Terus yang lain ngawasin, kasih kode atau telpon kalau sekiranya ada orang yang dateng"jelas Haruto

Junkyu mengangguk, menyetujui rencana Haruto. Ini lebih baik, daripada mereka hanya berdiam diri sambil makan seperti ini. Iya kalau benar-benar berpikir kalau nggak, ya sama aja percuma.

Melihat Junkyu yang mengangguk setuju, semua pun ikut menyetujuinya. Namun, mereka tidak langsung pergi karena beberapa ada yang makanannya belum habis. Bahkan beberapa memilih membeli lagi, dengan alasan masih lapar atau kurang.

Ghost ft. Junkyu Treasure✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang