Dia hanyalah seorang pemuda biasa. Tidak ada hal yang menarik dalam hidupnya. Menjalani kehidupan dengan berbalut kesendirian bukanlah masalah besar. Setidaknya hidup amannya tidak akan bermasalah jika saja tidak ada pengkhianatan.
Dia tidak pernah merasakan perasaan manusia normal seperti pada umumnya. Dimanfaatkan dan dijauhi kini menjadi panganan sehari-hari dalam hidup barunya ketika memasuki masa remaja. Dan mulailah timbul berbagai emosi yang berkecamuk dalam jiwa.
Dicampakkan dan dibuang setelah puas menjadikannya alat perantara dalam memuaskan keuntungan masing-masing dari mereka. Dia marah namun tidak mengerti bagaimana menunjukkannya. Dia kecewa namun tidak bisa berbuat apa-apa.
"Kau pikir apa yang bisa aku banggakan dari orang sepertimu?"
Penghinaan itu tidak akan pernah terlupakan. Setiap kata yang terlontar selalu direkam dan diingat baik-baik dalam memori tak berbatasnya.
Lalu bertahun-tahun kemudian. Semua yang melakukan tindakan itu berlutut dibawah perubahan drastisnya. Simpel saja, manusia mana yang tidak akan balas dendam saat dirinya dulu direndahkan?
"Aku pikir kau akan lebih pantas menyukai anjing daripada aku." Itu bukanlah penghinaan namun sebuah sindiran. Melihat wanita itu memasang wajah merasa terhina karena perkataannya membuat dia merasa senang.
Dalam hati dia tertawa sinis melihat bagaimana wajah-wajah yang dulu tertawa terbahak-bahak sambil mempermainkannya, kini seolah mengemis padanya. Menyenangkan? Tentu. Sangat menyenangkan saat dapat menunjukkan pada mereka, betapa menyedihkannya mereka. Betapa rendahannya mereka. Dan betapa tidak bergunanya mereka.
Hampir dia terus ingin menginjak-injak para manusia itu. Dan saat itu juga, seseorang yang pernah berjanji padanya menampakkan diri lagi setelah bertahun-tahun tak jumpa. Kembali mengingatkannya pada perasaan ini. Rasa suka yang sempat tidak dia sadari dahulu.
"Aku pulang."
Hanya satu orang. Dan hanya orang itu yang dapat mengubah perspektifnya.
***
Ini cerita pertama kami. Harap-harap kalian yang membaca suka.
Silahkan beri vote dan komen atau kritiknya juga boleh.
By : riyanda_
Date : Senin, 15 Maret 2021.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Better If I'm Alone (On Going)
Romantik[Update Setiap Hari] [Jangan lupa follow dulu sebelum dibaca] Kehidupan bukanlah sesuatu yang bersifat kekal. Itulah yang tertanam didalam hatinya. Dia merupakan sosok misterius di sekolahnya. Dikenal sebagai lelaki yang penyendiri, diam, dan jarang...