Part 4

220 11 0
                                    

Assalamualaikum guyssss...
Sebelum membac,a jangan lupa VOTE, COMENT, DAN SHARE sebanyak banyak nya agar semuanya bisa baca ceritaku dan itu semua gratis gk dipungut biaya sedikit pun
Makasih yahhh

Happy Reading💙

******************************
"Belajarlah menjadi baik meski orang lain tidak menghargai kebaikanmu, ada Allah yang menghargai setiap prosesmu menuju baik. jangan lupa bersyukur dan berdoa."
📌💙
****

"Assalamualaikum" -Salam Ustadz Faqqih saat baru saja kembali ke kelas

"Waalaikumussalam" Jawab semua anak anak satu kelas

Ustadz Faqqih berjalan menuju meja yang sedang diduduki oleh Salwa

"Perasaan tadi nggak ada orang disini?? "-Ucap Ustadz Faqqih sambil menatap Salwa, yang ditatap hanya menundukkan pandangan sambil berdoa agar tidak di hukum

"Dateng terlambat ustadz!! " Ucap Rendy, teman satu kelas Salwa berteriak. Salwa tau kalau Rendy berkata seperti itu hanyalah bercanda, namun untuk saat ini bagi Salwa tidak ada bercanda. Salwa yang mendengar Rendy berteriak langsung menatap Rendy dengan sinis

"Bener kamu terlambat?? "-Tanya Ustadz Faqqih datar

"I.i. Iya ustadz, maaf" -Ucap Salwa sambil menunduk

"Kenapa bisa terlambat?? "- Ucap Ustadz Faqqih yang masih tetap berdiri di depan meja Salwa

"Emm.. Anu Ustadz ban sepeda motor saya bocor" -Ucapnya berbohong dan Ustadz Faqqih hanya manggut manggut sambil mencatat nama Salwa di buku pelanggaran milik Ustadz Faqqih

"Beneran ban bocor??? Bukan karena pacarmu tak menjemput mu??" Tanya Ustadz Faqqih sambil melihat wajah Salwa yang seketika mendatar

"Iya, ustadz" Entahlah tiba tiba saja Salwa merasa kesal sekali saat Ustadz itu selalu mencapuri urusannya dan Arka

"Oke, kamu catat semua yang ada di papan tulis itu sebanyak 10 kali, hari ini juga harus selesai saya tunggu kamu di ruang guru nanti sepulang sekolah" - Ucap Ustadz Faqqih panjang lebar, Salwa yang mendengar hukuman dari Ustadz Faqqih pun hanya bisa diam dan merutuki Ustadz itu di dalam hati.

Salwa mempunyai kemampuan menulis dengan cepat, bukan hal yang sulit untuk Salwa menulis sebanyak itu. Tepat saat pelajaran Ustadz Faqqih selesai, Salwa juga ikut selesai melaksanakan hukumannya.

Hari ini adalah hari selasa yang saat nya salwa pulang pukul 5 sore, karena ada ekskul, Salwa mengikuti ekskul Al Banjari, Salwa menjadi vocal utama disana, Setelah sholat ashar Salwa langsung menuju aula sekolah yang sudah ada guru pengajar ekskul nya disana dan teman teman yang lain juga.

Di ekskul Al Banjari ini Salwa mempunyai partner yaitu Zahra, Safira, dan juga Nabila. Mereka berempat juga memiliki suara yang sangat bagus dan mempunyai ciri khas masing masing.

"Assalamualaikum" -Ucap Salwa memasuki Aula

"Waalaikumussalam" -Ucap Semua nya

"Ayok salwa langsung mulai aja, lagunya sesuai yang saya kirim di grup kemaren" -Ucap Pak Jefri, Guru al Banjari di sekolah Salwa

"Oke pak" -Ucap Salwa sambil membenarkan mic nya

"Pake suluk ya sal, sama nadanya agak tinggi sedikit" -Ucap Pak Jefri enteng

Menikah Rahasia dengan Ustadz Impostor Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang