Bagian-31

15 3 7
                                    

Happy Reading's

Dengan kekesalannya Risty terus-menerus Menghentakan kakinya.

Duk!

"Ty, kalo mau berhenti bilang-bilang dong sakit kan jidat gue!" omel Delis Seraya memegangi jidatnya.

Risty nampak berfikir sejenak dengan meletakkan jari telunjuknya ke hidung.

"Oh ya! Olis kemana? Kok dari tadi gue gak lihat tuh si lemot" ucap Risty melipat kedua tangannya.

Delis mengangkat bahunya pertanda tidak tahu "Mana gue tahu, dari tadikan gue sama lo" ujar Delis.

"Eumm, gue tahu!" lanjut Delis.

"Tahu apaan?" timpal Risty.

"Ikut gue!" ujar Delis sembari menarik tangan Risty menuju ke sebuah ruang Musik yang terdapat disamping perpustakaan.

"Lo ngapain bawa gue kesini? Lo mau daftar jadi anggota hah?" ujar Risty.

"Gini ya, si Bobby kan seneng banget main bio..." belum sempat meneruskan ucapannya, Risty angkat bicara

"Apa hubungannya sama bobby? Lo suka sama dia? Udah move on lo dari Liam?" ucap Risty.

"Diem dulu makanya, dengerin. Olis kan suka sama bobby siapa tahu aja dia ada disini" ujar Delis.

Risty segera memasuki ruangan musik tersebut yang langsung disusul Delis dibelakangnya.

Dan benar saja, disana ada banyak orang termasuk Bobby dan Olis yang nampak ketawa sambil bermain biola.

"Oh jadi lo disini" timpal Risty membuat Olis menghentikan aktivitasnya dan segera berdiri menyeimbangi Risty.

"Ty, tumben lo kesini?" ujar Olis.

"Ada juga gue yang bilang gitu, ngapain lo disini? Bukannya bantuin gue dapatin Sam, oh iya lupaa, lo kan suka sama Bobby. Upss! Keceplosan" ujar Risty membuat Olis membelalakan matanya.

Olis tak menyangka Risty yang ia anggap sahabatnya membocorkan rahasia hatinya, bukan apa, ia takut Bobby menjauh setelah tahu bahwa dirinya menaruh perasaan lebih dari seorang teman.

Bobby yang sedari tadi diam angkat bicara

"Maksud lo apa?" tanya Bobby pada Risty.

"Eum bob? Risty becanda kok" ujar Olis meyakinkan Bobby.

"Gue gak becanda" timpal Risty.

Olis menghela nafas, mungkin sudah saatnya Bobby tahu perasaannya.

"Gue tanya sama lo lis, apa bener yang diomongin Risty?" ujar Bobby, Namun Olis masih menundukan kepalanya.

"Lis, lihat gue" Bobby menempelkan kedua telapak tangannya dipipi Olis, refleks Olis mendongakkan kepalanya.

"Iya bob bener, maaf..." ucap Olis dengan nada sangat pelan.

Bobby sedikit terkejut dengan pengakuan Olis, pasalnya ia sudah berjanji akan tetap mencintai Syvia meski Syvia sudah berada ditempat lain yang mungkin tidak akan bisa Bobby temui lagi, kecuali memang jika sudah waktunya.

Bobby tersenyum tipis, Olis yang melihatnya pun ikut tersenyum.

"Cih, drama" tutur Risty.

"Gue salah ya bob suka sama lo?" ujar Olis.

Bobby menggeleng cepat "Enggak. Cuma lebih baik lo buang jauh-jauh perasaan itu, gue takut bikin lo kecewa" ujar Bobby.

Tangan bobby mencoba menggengam tangan mungil Olis "Makasih udah nyempetin waktu buat suka sama gue, maaf gue belum bisa balas perasaan lo, gue harap lo ngerti" ujar Bobby segera pergi meninggalkan tempat itu.

SAMUDRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang