-Selamat Membaca-
Suara kicauan burung menyambut Senin pagi yang cukup cerah hingga membuat Jauzan malas untuk pergi sekolah.
Tapi apa daya, Jauzan sudah sampai disekolah 20 menit yang lalu, sebentar lagi jam upacara, itu yang membuat Jauzan malas.
"Rajin amat lo Zan jam segini sudah sampai disekolah" ujar teman sebangku Jauzan, Jeremy namanya.
"Aslinya juga males tapi gue berangkat bareng cewek gue jadi mau enggak mau harus berangkat pagi" sahut Jauzan.
"Widih jadian sama siapa lo? Safira? Atau Keysa?" Pertanyaan Jeremy agak membuat Jauzan tersinggung, pasal nya Jauzan memang dekat dengan dua gadis itu, yang pasti orang bingung dia jadian dengan yang mana.
"Sama Keysa aelah, lo kira gue cowok apaan dah, lagian Safira sahabat gue dari piyik yang sudah jelas mustahil kami jadian"
"Mustahil darimana nya? Kebanyakan juga orang jadian sama sahabat kecilnya, tapi sama siapa aja asal lo bahagia deh Zan, btw jangan lupa pajak jadian" kata Jeremy sembari menepuk bahu Jauzan.
Jeremy pergi keluar kelas duluan, sedangkan Jauzan baru menyusul keluar setelah bunyi bel upacara berbunyi.
"Kamu ini aneh-aneh aja Sen, ini namanya bukan nyasar lagi, ini mah sengaja"
"Enggak papa yang penting aku berdiri samping kakak"
Jauzan melihat sedikit perdebatan antara Arsen dan Safira, sepertinya Arsen memaksa ingin baris di samping Safira, sedangkan Safira takut Arsen ketahuan guru.
"Alay, baru juga jadian maunya nempel terus" cibir Jauzan.
---###---
Selama upacara berlangsung, Safira awalnya baik-baik saja, namun perlahan perutnya mulai terasa perih.
Sepertinya asam lambungnya naik, kepalanya mulai sakit seperti ditusuk-tusuk jarum.
"Kakak kenapa?" Tanya Arsen berbisik, karena ia menyadari dahi Safira sudah dipenuhi keringat dingin, dan wajah Safira seperti menahan sakit.
"Kakak ke UKS aja ya? Sebentar aku panggilkan anggota PMR" Arsen bergegas memanggil anggota PMR yang ada dibelakang barisan.
Namun Arsen tidak ikut ke UKS, karena ada guru yang mengawas di ujung barisan, kalau Arsen ikut ke UKS nanti dicurigai aneh-aneh.
Jadi Arsen memilih pergi menyusul ke UKS nanti saja saat upacara selesai.
---###---
Setelah selesai upacara Arsen memutuskan untuk tidak langsung masuk kekelas, karena di group chat kelas sudah diberi himbauan kalau guru yang mengajar tidak bisa berhadir karena sedang sakit.
Arsen memilih membelikan Safira makanan dikantin dan menemani Safira di UKS daripada didalam kelas, lagipula kelasnya sudah pasti jamkos dengan tidak hadirnya guru yang mengajar.
KAMU SEDANG MEMBACA
FriendZone (Revisi)
Teen Fiction(Proses Revisi) Local, non baku "Kita cuma temen." ft. Jungwon Enhypen&Junghwan Treasure Start: 27 Agustus 2020 Finish: 12 Desember 2020 Remake © DyeraSM, 2020