Pov author
Pagi ini Keyla berangkat ke sekolah lebih awal dari biasanya karna hari ini jadwal Keyla piket kelas.
Keyla berangkat ke sekolah menggunakan sepedanya. sebenarnya Dimas sudah menawarkan untuk mengantar nya ke sekolah namun Keyla menolak.dengan alasan tak mau merepotkan.padahal Dimas sama sekali tak merasa di repotkan tapi karna udah menjadi keputusan Kelya.bagaimana pun Dimas harus menerima nya.
Keyla hanya melihat beberapa orang saja yg berlalu lalang di koridor mungkin juga mereka ada jadwal piket sehingga pagi-pagi udah berada di sekolah.
Keyla memasuki kelas X IPA 2. Sepi itulah keadaan kelas saat ini.
Keyla menghela nafas kasar.seperti biasa Keyla Melakukan piket nya sendiri.seharusnya ada 2 orang lagi yang melakukan piket bersama Keyla.tapi mereka selalu datang saat piket telah selesai.
"Semangat!"Keyla tersenyum menyemangati dirinya sendiri.
20 menit Keyla mengerjakan piket nya sendiri.dari mulai menaikan kursi di atas meja,menyapu,mengelap debu yang ada di meja dan jendela kaca dan yang terakhir menurunkan kursi dari atas meja.
Melelahkan bukan?
Tapi Keyla tetap semangat menjalani nya.dari pada ia harus membayar denda dan kena omel guru lebih baik Keyla Melakukan nya sendiri.toh Keyla juga sudah terbiasa.
Jam sudah menunjukan pukul 06: 50 wib.berarti bel sekolah 20 menit lagi akan di bunyikan.
Sudah banyak siswa-siswi yang berdatangan masuk keluar kelas untuk menaruh tas mereka.tapi Keyla mengabaikannya.keyla memilih duduk di kursi nya melipat kedua tangannya di atas meja untuk sandaran kepala.mungkin bisa menghilangkan sedikit rasa lelah nya.
Seorang siswi bersama temannya baru saja masuk ke dalam kelas X IPA 2. Senyum simirk mereka mengembang melihat kelas yang sudah bersih.karna ini yg mereka inginkan.tanpa ikut piket kelas sudah bersih sendiri.
Tanpa merasa bersalah sedikitpun mereka berdua menghampiri meja Keyla.satu diantara mereka menggebrak meja Keyla.
"Malah enak-enak kan tidur.kerjain tuh tugas Lo.piket gitu aja ga selesai"Teriak Siska
Keyla mendongak,melihat Siska dan Fera ada di depan nya.
"Gue udah piket.dan udah selesai"ujar Keyla
"Itu yang Lo bilang selesai?"Fera menunjuk papan tulis yang belum di hapus
Astaga! Keyla lupa
"Gue capek.bisa ga kalian aja?"ujar Keyla
"Heh! Lo berani nyuruh kita? Gue si gampang tinggal bayar ke bendahara selesai deh.emang nya elo mau kena denda?"Siska menaikan sebelah alisnya
Tampa banyak bicara Keyla langsung berdiri dan menghapus papan tulis.
Siska dan Fera tertawa senang melihatnya.
Membuat Keyla menderita merupakan bahagai tersendiri terkhusus Siska.entah kenapa rasa benci itu selalu muncul.
Meskipun Siska pernah mempunyai rasa bersalah terhadap Keyla karna telah mengunci nya di dalam toilet.tapi seketika rasa bersalah itu hilang di saat teman nya sendiri seperti berkhianat padanya dan malah memihak Keyla.dan satu lagi Siska pernah di permalukan oleh Gino di depan banyak siswa-siswi sekolah.dan itu semua karna Keyla.waktu itu Keyla masih berada di Jakarta untuk lomba sehingga Keyla tidak tau masalahnya.
.
.
.
.
Bel istirahat sudah berbunyi 10 menit yang lalu.Keyla dan Mella sudah berada di kantin memakan pesanan mereka.
Gino berjalan mendekat ke arah meja keyla dan Mella,sontak membuat Keyla memakan makanan nya cepat-cepat ia tak mau berdekatan dengan Gino.ia terlalu lelah untuk mencari keributan dengan Clara maupun Siska.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepakbola⚽ Dan Cinta❤ (Complete)
FanficDI LARANG PLAGIAT!! INI CERITA MURNI DARI PEMIKIRAN SENDIRI!! HARGAI KARYA ORANG!! Dimas memang bukan anak orang yang berada.ia sering di hina oleh teman-temannya di sekolah.mereka selalu mengejek Dimas di karenakan Dimas mempunyai cita-cita menjadi...
