𝕄𝕪 𝕊𝕝𝕒𝕧𝕖 (Mpreg) End

16

Resepsi megah berlangsung meriah, ae sengaja mengadakan pesta besar-besaran karena ini adalah hari paling bahagia dalam hidup nya sebab itu ia tidak ingin menyia-nyiakan hari berarti itu, meski awalnya pete menolak ,tapi sikap tegas dan keegoisan ae membuat pete lagi-lagi harus kalah dalam berdebat dan akhirnya malam itu pete dan ae sama-sama menerima Ucapan terimakasih dari banyak tamu penting yang datang hingga jam-jam berlalu.

Semua berjalan lancar dan kondusif pesta meriah semakin riuh saat acara lempar bunga.
Sampai akhirnya sepasang tamu datang membuat pete benar-benar membeku di tempat nya berdiri sembari meremas tangan ae yang menggenggam tangannya dari tadi.

"Tenang lah... " Bisik ae menenangkan pete saat menatap baifern dan push yang tengah berjalan menghampiri nya.

"Ta_tapi p'ae.. " Pete semakin gugup saat mereka mendekat.

Baifern tersenyum di dalam air mata nya yang mulai menetes saat memasuki ruang pesta tersebut sejak dirinya melihat pete bersanding dari arah pintu.
Push mengusap bahu baifern lembut karena dari tadi ia menahan isakannya hingga bahunya gemetar.

"Slamat nak.. Papa berdoa semoga kau selalu bahagia.. " Pete sama sekali tidak bisa berucap apa lagi bergerak dari tempat nya, ia hanya bisa menatap kedua orang tuanya bergantian dengan mata mulai berkaca-kaca.
Baifern tidak tahan lagi dengan haru ia menarik Pete kedalam pelukan nya dan menumpahkan semua rasa sesal dan bersalah nya atas semua yang pernah ia lakukan.

"Mama... " Lirih Pete gemetar karena tangisan nya ingin lolos.

"Mama salah sayang mama Minta maaf na.. Mama sangat bodoh tidak memikirkan bagaimana perasaan mu nak.. Mama hiks benar-benar minta maaf sayang.. " Isak baifern di sela-sela tagisan pilunya bersamaan dengan push memeluk mereka berdua.

"Papa juga minta maaf nak.. Kesalahan semuanya karena papa... Papa hanya memikirkan keegoisan semata tidak memikirkan bagaimana dirimu.. Maaf ..papa benar-benar minta maaf nak.. " Push mengecup pucuk kepala Pete yang akhirnya menagis di dalam pelukan mereka berdua.
Pete menumpahkan rasa bahagia nya saat push dan baifern memeluk nya, karena ini untuk pertama kali ia merasakan pelukan kasih sayang dari dua orang yang paling berarti dalam hidup nya.

"Hiks hiks.. Mama.. Hiks.. Papa.. Pete sayang kalian hiks... " Balasan Pete benar-benar membuat baifern dan push menagis, mereka tidak menyangka jika Pete tetap menyayangi mereka setelah apa yang pernah mereka lakukan padanya dari kecil.

(😭😭😭😭😭😭🤧)

Cukup lama adegan drama tersebut bahkan banyak tamu yang mengabaikan kejadian itu dan ada juga yang terharu menyaksikan kebersamaan mereka di sana.

"Mama kagum kau sangat manis malam ini... " Setelah baifern dan Pete tenang ,ia mengusap pipi Pete dan memperhatikan anak manisnya dengan seksama.

"Trimakasih ma... Pete tidak menyangka jika mama dan papa akan datang.. " Pete menggenggam tangan baifern erat saat menyalurkan rasa sayang yang selalu ia tahan selama ini.

"Ini karena suamimu ... " Tambah push menujuk ae yang dari tadi hanya diam memperhatikan interaksi mereka.

"Itu harus.. Jika tidak seperti itu mana mungkin pertemuan ini terjadi.... "Baifern tersenyum sembari mengusap lengan ae.

"Kau benar si mesum.. Jika tidak karena kau kami tidak akan bertemu dengan si kecil ku ini.. " Sambung baifern bercanda sembari mengangguk berterima kasih pada ae lewat tatapan mata nya.

"Heyy.. ?! Sepertinya kalian melupakan seseorang di sini... " Tui menghampiri mereka berempat sembari menggendong nana.

"Oooww.. Si imut ini... " Baifern sangat senang saat melihat nana di gendongan tui.