11✓

59.5K 3.8K 47
                                    

Mereka telah sampai di aparteman,kiara segera membuka belanjaanya tadi lalu menyimpanya didalam kulkas

" Masak soup aja dehh " ucapnya

Kiara memotong motong sayuran untuk membuat soup,selang beberapa menit akhirnya soupnya jadi .Arka yang mencium aroma soup bikinan kiara dia mendekat " Masak apa ? " tanyanya di belakang kiara

" Soup pak " jawab kiara

" Wangi " ucap arka lagi

" Bapak mau cobain ? tawar kiara dan arka menganguk, kiara segera menyendokan soup ke dalam sendok makan, lalu meniupnya sebelum menyuapi sang suami

Terlintas ide licik di kepala arka,dia perlahan mencoba soup yang kiara berikan " Akhh,, aww panas kiara " ucapnya membohongi kiara

" Astaga maaf pak maaf,sini saya liat " jawab kiara khawatir dan menyentuh bibir arka dan meniupnya

" Gimana pak udah gak panas kan ? " ucap kiara lagi dengan tanganya masih di bibir arka

Sedangkan arka sudah tidak tahan lagi saat melihat bibir merah munggil milik kiara saat meniup bibirnya tadi,arka perlahan mendekat dan

Cup

Arka mencium bibir kiara membuat kiara menegang, ini adalah ciuman pertamanya,perlahan ciuman arka menjadi lumatan yang menuntun, dia terus menghisap bibir kiara

Selang beberapa menit berciuman, arka melepaskan ciumanya dan menghapus jejak air liur di bibir kiara
" Manis " ucapnya dan beralih duduk di meja makan

Pak arka nyium aku astagaaaa

Ciuman pertama saya pak

" Ngelamunin apa kamu ? cepetan saya udah lapar " ucapnya

" Ehh,, iiy..a pak bentar " jawab kiara gugup dia masih memikirkan ciuman mereka



______

Setelah selesai makan.Arka langsung bergegas masuk kedalam kamar untuk mandi

Arka keluar dari kamar mandi hanya mengunakan handuk sampai pinggang, membuat kiara menelan salivanya susah payah karna melihat tubuh atletis arka

" Kenapa ? " tanyanya pada kiara

" Gak " jawab kiara dan memalingkan wajahnya yang sudah memerah

" Kamu suka saya begini " ucap arka mendekat pada kiara

" Diihh bapak ngaco " jawab kiara gugup

Arka berjalan mendekat ke arah kiara sehingga kiara berjalan mundur dan tersandung, hingga dia terjatuh di atas tempat tidur,dan sekarang arka menindih tubuh kiara dan membelai pipi kiara
" Ba..pak jangan macam macam ya ? ucap kiara memperingati

" Kenapa sayang " jawabnya lembut

" Bapak apaan sih, bangun gak " ancam kiara,arka mendekatkan bibirnya ke telinga kiara
" Siap siap kamu,, udah magrib " ucapnya dan mengangkat tubuhnya yang menindih kiara

Kiara segera berlari terbirit birit menuju kamar mandi

Ya ampun jantung gue

Ihh pak arka apaan sih pake gitu gitu

Setelah menyelaikan sholat magrib, kiara keluar menyiapkan makan malam,lalu setelah itu memanggil arka untuk
makan.




Kiara kini sedang berbaring dengan memainkan handphone, dia meliahat jam di nakas sudah menunjukan pukul 10 malam.Namun arka belum juga kembali

Kiara memutuskan untuk menuju ke ruang kerja sang suami

Tok..

Tok...

Tok....

Kiara masuk ke ruangan kerja arka " Pak ?" panggilnya

" Hm " gumam arka, tanpa mengalihkan pandanganya

" Bapak masih lama ? "

" Mungkin "

" Mau saya bikinin apa pak ? "

" Gak usah,mending kamu tidur "

" Saya disini ya temanin bapak, soalnya saya bosan sendiri di kamar "

" Terserah "

Kiara duduk di kursi samping arka,dia melihat pekerjaan arka yang membuat matanya sakit

Gilaa itu apaan coba

emang pak arka gak sakit mata apa liatin itu

Sudah stengah jam kiara menemani arka,dan dia tertidur di kursi tempatnya duduk dengan kepala bertumpu pada dua tanganya

Arka yang melihat kiara sudah tertidur segera menyelesaikan pekerjaanya,lalu mengendong kiara menuju kamar mereka.Arka membaringkan kiara dengan hati hati lalu menyelimuti kiara,arka masuk ke kamar mandi untuk mencuci wajah dan sikat gigi setelah selesai arka ikut berbaring di samping kiara dan memeluk kiara, tak lupa mengecup bibir kiara sekilas entah kenapa arka sangat suka pada bibir munggil itu sekarang

MAS DOSENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang