24✓

60.8K 3.6K 22
                                    

Hari ini entah kenapa arka sangat manja pada kiara sedari pulang kantor tadi dia selalu menempel pada kiara

" Mas,lepasih dulu pelukanya ara mau nyiapin makan malam " ucap kiara karna suaminya itu sedang memeluknya dan menciumi wajah kiara

" Gak mau ra " jawab arka

" Mas emang gak laper ? tanya kiara lagi

" Gak " jawab arka singkat

" Tapi kiara laper gimana dong "

" Yaudah ayo makan " ucap arka melepaskan pelukanya dan menuntun kiara kedapur

Setalah makan mereka duduk sambil menonton tv dengan arka tidur di pangkuan kiara dan kiara menggelus rambut arka

" Ra ? panggil arka

" Iya mas " jawab kiara menunduk melihat arka yang menanggilnya

" Mas besok ada urusan ke luar kota " jelas arka

" Terus ?

" Mas nginep 3 hari disana "

Huuuuh aku ditinggal lagi dong susah juga punya suami sibuk

" Mmm berangkatnya kapan ?

" Besok "

Kiara menganguk dan kembali menggelus rambut arka namun tiba tiba arka bangun dan menatap kiara dalam

" Kenapa liatin ara kaya gitu ? tanya kiara dia heran kenapa arka mentapnya begitu

Arka tidak menjawab dia langsung mencium bibir kiara membuat kiara kaget

Lama arka mencium kiara dan kiara tebawa suasana dia langsung membalas ciuman arka,ciuman mereka lama lama menjadi ciuman panas kiara mengalungkan tanganya di leher arka

Tanpa pikir panjang arka mengangkat tubuh kiara dan membawanya ke kamar dia membaringkan kiara lalu menindih tubuh kiara dan kembali mencium bibir kiara perlahan ciuman arka turun ke leher kiara

Arka melepas ciumanya dan beralih menatap mata kiara dalam " Ra mas pengen ? ucap arka serak menahan hasratnya

Astaga pengen apa mas ?

" Pe..ngen apa mas ? tanya kiara gugup dia tahu apa maksud arka namun sekedar memastikan saja wkwkwkwkkkw

" Kamu " jawab arka dan tanganya menggelus paha kiara membuat tubuh kiara menegang

Kiara menelan salivanya susah payah apa ini sudah saatnya dia melayani sang suami

Arka melihat keraguan dari mata kiara dia turun dari tubuh kiara dan berbaring disamping kiara lalu memeluk kiara erat " Tidur udah malam " ucapnya serak masih menahan hasratnya yang masih mengebu gebu ingin disalurkan segera

" Tidur ? mas gak mau itu " jawab kiara dia sudah memutuskan untuk melayani sang suami karna itu adalah kewajibanya

" Itu apa ? sudah tidur sekarang "

" Yaudah kalau gak mau,padahal kiara udah mau loh " ucap kiara dan membelakangi arka namun arka langsung kenarik kiara sehingga dia kembali terlentang

" Kamu serius ? tanya arka yang sudah menindih tubuh kiara dan kiara menganguk

Arka tersenyum dan langsung mencium kiara lalu mencium leher kiara membuat kiara mengeluarkan desahanya

Tubuh meraka kini sudah sama sama polos dan saat arka akan memasukan miliknya kiara menahanya " Mas tu..tunggu " ucapnya gugup

" Apa ra " jawab arka dia tidak bisa lagi menahan hasratnya

" Lepasin dulu tanganya " ucap kiara karan tangan arka sedari tadi meremas dada kiara

" Apasih ra ? kamu belum siap,ini udah terlanjur telanjang loh " ucap arka spontan dan kiara langsung memukul kepala arka

" Awwww sakit ra " ucap arka meringgis

" Ara mau tanya dulu ?

" Apa "

" Anuu mmm "

" Astaga cepetan ra,mas udah gak kuat nih "

Kiara tertawa melihat wajah arka yang frustasi karna menahan hasratnya " Ini bakalan sakit gak ? tanya kiara ini yang dia takutkan

" Gak sayang,makanya daripada kamu penasaran kamu langsung rasain aja gimana " jawab arka dia sudah benar benar ingin memasuki kiara sekarang dan kiara pun menanganguk

Arka perlahan memasukan miliknya " Awww ihh mas sakit " rintih kiara

" Tahan sayang " jawab arka serak

" Katanya tadi gak sakit hikss..." ucap kiara menanggis intinya benar benar sakit sekarang

Arka mendiamkan miliknya sebentar agar kiara tidak terlalu kesakitan

" Masih sakit ? tanya arka dan menggelus pipi kiara

" Sedikit mas " jawab kiara

Arka mengerakan pungungnya perlahan sehingga kiara mendesah " Ahhh ma..s " desah kiara

Arka mencium bibir kiara dan tanganya meremas buah dada kiara sesekali dia mengisapnya membuat kiara merasakan kenikmatan yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya

Sudah berapa jam mereka bercinta dan arka mempercepat gerakanya saat dia sudah akan mencapai klimaksnya " Ahhhhh " desah mereka bersamaan dan arka jatuh di atas tubuh kiara

Mereka mengatur nafas mereka yang naik turun "Mas turun dong kamu berat " ucap kiara karna arka masih di atas tubuhnya

Arka berbaring disamping kiara dan menarik kiara kedalam dekapanya lalu mencium kening kiara lama " Makasih " ucapnya dia senang karna kiara sudah memberikan mahkotanya dan menjaganya hanya untuk suaminya

" Iya mas,ara mau tidur capek " jawab kiara manja dan memeluk arka

Arka terkekeh lalu menarik selimut untuk menutupi tubuh polosnya dengan sang istri kemudian mereka tertidur

MAS DOSENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang