MAS DOSEN

45✓

Kiara sudah sadar sekarang dan dia tengah mengendong anaknya 

" Kamu cantik banget sih sayang " ucap kiara menggelus pipi anaknya itu

" Iya sayang cantik mirip bundanya " jawab arka tersenyum

" Ck...gombal kamu mas "

" Ohiya namanya siapa ? tanya kiara

" Vania atabina gunawan " jawab arka dan mencium tanggan munggil anaknya itu

" Bagus mas ara suka "

" Sayang makasih ya,kamu udah memberi mas kebahagiaan yang tiada tara mas sangat bersyukur bisa memiliki istri sebaik dan secantik kamu,terimakasih sudah mau bertahan disisi mas selama ini,terimakasih sudah mempertaruhkan nyawa kamu untuk melahirkan buah hati kita sekali lagi terima kasih sayang " ucap arka menggelus pipi kiara

" Aku yang harusnya bilang makasih sama kamu mas,karna selama ini kamu udah sabar hadapin aku yang ngidam gak jelas marah marah gak jelas,makasih sudah selalu ada untuk ara mas "

Saat sedang romantis romantisnya tiba tiba beby vania menanggis dengan sangat kencang

Oeek...oeek..oeek...

" Loh anak bunda kok nanggis kenapa sayang ? ucap kiara menenangkan anaknya itu

" Beby nya haus mungkin sayang " jawab arka

Dan benar saja saat kiara mengarahkan putingnya ke mulut beby vania tanggisnya berhenti " Kamu benar mas " ucap kiara terkekeh

" Aduhh anak ayah haus ya,hm hmm " ucap arka gemes dan menciumi anaknya itu

" Awwww " rintih kiara tiba tiba

" Kenapa sayang ? tanya arka khawatir

" Beby nya nyedotnya terlalu semangat " jawab kiara tekekeh,vania menyedot asinya sangat kuat membuat payu dara kiara terasa sakit

" Pelan pelan dong sayang,itu masih jadi hak milik ayah loo,jangan dihabisin ya sisain ayah" ucap arka pura pura cemberut

" Hahahah ada ada aja kamu mas " jawab kiara tertawa

Saat selesai menyusui akhirnya beby vania tertidur dan arka memindahkanya di boks bayi

Arka naik keranjang tempat kiara berbaring dia memeluk kiara erat dan menyembunyikan wajahnya didada kiara " Kenapa mas ? tanya kiara menggusap rambut suaminya itu sesekali menciumnya

" Mas kangen " jawab arka

" Ihh mas kamu gak boleh lagi loh manja manja terus sama aku,soalnya sekarang kan udah ada beby vania "

" Masa gitu sih sayang "

" Iya dong mas masa kamu mau biarin vania gak mendapatkan kasih sayang dari bundanya karena ngurusin ayahnya yang manja ini "

Arka tidak menjawab dia semakin mengeratkan pelukanya

Kiara terkekeh setelah ini kegiatanya akan semakin padat karena harus menggurus beby vania dan si bayi gedenya ini