MAS DOSEN

15✓

Kiara telah selesai dengan kuliahnya hari ini, dia memilih bersantai di cafe biasa bersama teman teman sekelasnya

" Kiara ? panggil cia teman kelas kiara

" Iya " jawabnya

" Hubungan kamu sama kak rino gimana ?

" Gak gimana mana, lagian aku gak pernah ada hubungan sama dia "

" Tapi aku liat kak rino selalu ngejar kamu,sayang loh ra cowok ganteng di anggurin gitu "

" Ambil aja kalau kamu mau "

Saat tengah mengobrol,kiara melihat arka yang baru masuk ke dalam cafe dengan wanita yang sama saat dia bertemu di cafe ini juga

Kok pak arka selalu dengan wanita itu, apa itu pacar pak arka ?dan mungkin dia yang pak arka maksud dengan merindukan seseorang  ?

Entah kenapa kiara sakit hati melihat arka dengan wanital lain

" Guys aku duluan ya " ucapnya

" Loh, ra kok cepet sih ? jawab vio

" Aku baru inget aku ada urusan,yaudah aku duluan ya " pamit kiara dan pergi meninggalkan cafe tersebut

Dia tidak pulang ke apartemen, dia memilih pulang ke rumah bundanya

" Asslamualikum " salam kiara saat dia sudah sampai

" Waalaikumsalam " jawab bunda dan mama arka

" Loh mama  disini juga ?ucap kiara pada mertuanya

" Iya sayang,mama tadi ada urusan sama bunda kamu " jawab mama arka

" Kamu kok sendiri arka mana ? tanya bunda

" Pak arka masih di kantor bun " jawab kiara

" Oh gitu yah "

" Yaudah kiara ke kamar dulu "

Sudah selesai magrib namun kiara belum kepikiran untuk balik di apartemen, moodnya sekarang benar benar hancur karna melihat arka dengan wanita yang di cintainya

" Loh sayang kamu belum pulang ?nanti arka nyariin kamu " ucap bunda

" Gak bakal di cariin bun " jawan kiara santai

" Sudah sana kamu pulang,masa suami pulang kerja istrinya gak ada di rumah "

" Kok bunda ngusir "

" Bukan ngusir sayang, tapi kamu harus pulang,kasian arka pasti capek pulang dari kantor "

Capek pacaran kali dia bun, bukan capek kerja

" Gak ahh ara males "

" Kalian lagi ada masalah ?

" Gak ada "

Bunda geleng geleng melihat tingkah laku anaknya ini

Bunda masuk ke kamar untuk menelfon arka, dan memberitahu kalau kiara sedang ada disini

" Halo Asslamualaikum " salam bunda saat telfonya sudah tersambung

" Waalaikumsalam bun,ada apa tumben nelfon ? tanya arka sopan karna tidak biasanya mertuanya ini menelfon

" Gak nak,bunda cuma mau bilang kalau kiara sekarang ada di rumah "

" Oh iya bunda, nanti arka jemput kiara "

" Kalian lagi ada masalah ya ?

" Gak ada bun emang kenapa ?

" Gak masalahnya,bunda suruh kiara pulang tapi dianya gak mau,kalau ada masalah kalian harus bicarain baik baik ya "

" Iya bunda "

Pulang dari kantor arka segera menuju rumah mertuanya untuk menjemput kiara

" Assalamualaikum " salam arka

" Waalaikumsalam,ehh den arka " jawab bi yuli

Arka masuk kedalam rumah, dan melihat kiara sedang berbaring di atas sofa

" Pulang " ucap arka datar

Kiara terkejut melihat arka yang tiba tiba muncul
" Dihh,, gak mau kiara mau nginep disini " jawab kiara ketus

Arka heran ada apa dengan kiara " Pulang kiara "

" Bapak aja yang pulang,saya gak mau "

" Ehhh arka " ucap bunda, yang baru keluar dari kamar

" Bunda " jawab arka dan mencium punggung tangan mertuanya

" Kiara suami datang kok,kamu malah baring "

" Apaan sih bun, kiara gak mau pulang biar pak arka aja yang pulang "

" Kiara, bunda gak suka ya kamu seperti ini " ucap bunda tegas, dan terpaksa kiara bangun dari tidurnya dan menatap arka galak

" Iya kiara pulang " jawabnya lalu naik ke atas kamarnya untuk mengambil tasnya

" Kita pamit dulu bun " ucap arka

Hening, tidak ada yang bersuara saat mereka sudah di dalam mobil

Arka lagi lagi di buat heran ada apa dengan kiara, tidak biasanya dia diam seperti ini ??

" Kamu kenapa ? tanya arka

" Gak apa apa " jawab kiara

" Terus kenapa kamu diam ?

" Suka suka saya lahh "

Arka tidak lagi bertanya,dia sedang menahan emosinya, dia capek pulang dari kantor dan saat ini harus meladeni sifat kekanak kanakan kiara