Rose melirik jam tangan kecil yang melingkar ditangannya, beberapa lagi ia akan terlambat untuk Interview dan itu tidak boleh terjadi.Ini adalah Interview nya yang ke lima, ia sering ditolak karena gagal fokus, fikirannya masih terfokus pada Jaehyun.
Katanya sih dia bakal nikah dalam waktu dekat. Rose gak perduli walaupun sebenernya agak kepo.
Tapi itu gak penting, yang terpenting sekarang adalah Interview nya.
Setelah turun dari Taxi. Rose berlari untuk masuk kedalam perusahan besar entah apa namanya, yang jelas Lisa merekomendasikan perusahaan ini kepadanya.
"Shit! Hp gue ketinggalan." Umpat Rose saat menyadari ia tak membawa ponsel nya.
Beberapa langkah lagi ia masuk kedalam perusahaan, sebelum ia tak sengaja menabrak seseorang karena terlalu fokus mengobrak abrik tas nya.
"Aduh! Ih jalan pake mata dong mas!" Rose menatap nyalang pria didepannya. tidak maksudnya diatasnya, Karena Rose terjatuh sementara pria itu tidak.
Bukannya nolongin Rose, Pria itu malah melengos pergi, bahkan ia tidak mengucapkan kata maaf.
Tak mau ambil pusing Rose segera bangkit dan lanjut berlari. ia langsung masuk kedalam lift yang hampir tertutup itu, dan sialnya ia bertemu pria yang tadi menabraknya.
"Apa liat liat?!" Tanya Rose saat pria tersebut meliriknya, lirikannya sangat tajam membuat Rose bergidik ngeri.
Tak lama pintu lift dibuka, Rose bingung kenapa pria ini satu jalan dengannya, dan jangan lupa kan para karyawan yang tersenyun kepada pria itu.
"Mau interview juga ya Mas?" Tanya Rose basa basi.
Bukannya jawab, pria itu malah melirik Rose sekilas.
"Jawab kek, mas nya gak bakal miskin kalau ngomong, saya jamin deh, eh btw nama mas nya siapa? Saya—"
Ucapan Rose terpotong saat pemuda itu berjalan cepat menghindarinya.
"Yaudah lah ya, mungkin dia Introvert." Gumam Rose.
"Mba Rose kan? Yang mau interview? Sudah ditunggu didalam."
Rose mengangguk sambil tersenyum, ia merapikan pakaiannya lalu masuk keruang Interview.
Pas masuk ternyata ada mas mas nya yang tadi, mungkin lagi interview juga dia.
Eh tapi Interview boleh sekali dua orang ya?
Gak tau deh, Rose kan gak pernah jadi bos.
"Roseanne Park?"
"Iya pak."
"Ah, nice to meet you, saya keluar dulu ya mba, semangat interview nya." Ucap salah satu karyawan yang ada didalam ruangan.
Karyawan itu keluar, menyisakan Rose dan pria tadi.
"Mas udah interview? Gimana? Lancar gak?" Tanya Rose antusias.
"Saya gak lagi interview." Ujarnya dingin.
"Puja kerang ajaib akhirnya mas nya ngomong juga, nama saya Rose, nama mas siapa?"
"Mark Tuan."
"Saya gak lagi interview, tapi saya yang akan meng-interview kamu." Lanjut nya membuat tubuh Rose membeku.
Sial, bisa bisanya dia bersikap buruk pada Ceo perusahaan ini.
![](https://img.wattpad.com/cover/232710253-288-k850340.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pak Dokter | Jaerose [End]
Fanfiction"PAK DOKTER BALES DM SAYA PLEASEEE!!!!!" Dikampusnya Rosie ada satu Dokter muda yang sangat populer, parasnya yang menawan membuat siapapun rela sakit demi diobatin olehnya, Termasuk Rosie. Rosie itu pecinta Pria tampan, jangan heran jika gadis ini...