Jeno meletakan kembali hp nya dan kembali duduk di samping kakaknya. Jeno sangat tidak bermaksud mengganggu rumah tangga kakak nya, hanya saja menurut Jeno ini sangat aneh.
Jeno kembali memeluk Ayna dari samping."Kak...jangan nangis, maaf ini salah gue." Kata Jeno yang nyembunyiin wajahnya di bahu Ayna.
Ayna mengelus kepala Jeno,"gapapa ini ga salah lo, dari awal gue udah curiga sama dia." Kata Ayna yang rasanya ingin menangis sekuat-kuatnya, karena ada Jeno ia merasa tidak enak.
"Jen, jangan bilang mama papa dulu ya?" Jeno ngangguk dan malah sekarang dia ngeratin pelukannya. "Kak, kita berangkat jam tujuh, jadi tidur dulu. Gue takut lo nge-drop."
Ayna ngangguk," iya. Kalau gitu gue ke kamar dulu." Ayna beranjak kemudian berjalan menuju ke kamarnya.
Sesampainya di kamar, Ayna menangis dalam diam. Ayna sangat tidak menyangka bahwa Jeff berbohong kepadanya. Apakah Jeff sudah bosan bersama Ayna?
Selama ini, Ayna memperbanyak bersabar atas perlakuan Jeff yang selalu mengabaikankanya, pisah ranjang, Ayna terima itu semua asal ada Jeff di dekatnya.
Apa Ayna membuat kesalah terhadap Jeff?
Apa besok Ayna sanggup menerima kenyataannya?•••
Jam enam pagi Jeno dan Ayna sudah bersiap-siap untuk berangkat ke Lombok. Mereka ga bawa siapan apa-apa hanya baju itu pun cuma beberapa, udah mepet.
Jeno memasang jaketnya serta memasang sepatu nya, terlihatlah Ayna yang sekarang sedang mengikat rambutnya asal. Jeno mendekati kakak nya itu.
"Mata lo bengkak! Lo nangis semalam?" Benar saja, sekarang mata nya Ayna sangat bengkak. Sejak malam tadi ia tidak dapat tidur dan menangis karena memikirkan nasib nya hari ini entah bagaimana.
"Kak.. gue mohon kalau misalnya Jeff salah karena udah khianatin lo, plis lo jangan diam aja. Gue mohon lo maki-maki aja dia! Nanti gue tonjok aja mukanya." Ucap Jeno dengan mukanya yang sudah sangat merah menahan emosi.
Ayna tergelak mendengar penuturan adik nya barusan.
"Ck, gua serius kak!"
"Iyaa jen iyaa nanti gue sleding deh si Jeff." Ucap Ayna dan Jeno ngasih jempol ke arah Ayna," nah, gitu dong ! Baru nih kakak gue."
"Ayo, nanti kita telat." Mereka pun keluar rumah dan hari ini mereka pergi menunggunakan taxi yang sudah di pesan Ayna.
Doyoung keheranan karena ini sudah jam delapan pagi tetapi Ayna tidak datang juga, ditelpon tidak diangkat. Padahal hari ini Doyoung sangat membutuhkan berkas yang semalam.
Handphone Doyoung berdering menampilkan nama seseorang disana, Doyoung pun menekan tombol hijau.
"Halo, ada apa?"
"..."
"Serius?? Saya kesana sekarang."
Jam sebelas siang Ayna sudah sampai di Lombok, dan sekarang ia dan Jeno sedang beristirahat di sebuah hotel ternama di Lombok.
"Kak, lo mau langsung nyari si Jeff?" Tanya Jeno, Ayna nge-geleng.
"Kita istirahat dulu Jen, lagi pula kita gatau kan Jeff dimana?" Jeno ngangguk kemudian merebahkan tubuhnya ke kasur.
KAMU SEDANG MEMBACA
marriage that has not taste
Fanfiction[15+] Menikah, tapi cuma satu orang yang memiliki rasa yang satunya engga. Ini menyakitkan. Jaecheese2020 #1 in jungjaehyun, 8 Oktober2020 #2 in taste, 8 Oktober 2020