Chapter 9

1.2K 213 36
                                    

Haiii-Haiiii

.

.

.

.

•~~•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•~~•

Aila tersenyum menatap Vero yang sekarang sudah berada kembali didekatnya. Aila mengenal Vero saat menduduki kursi SMP dan sejak saat itu lah Aila mulai menaruh hati, Aila berniat mengungkapkan perasaan pada Vero di malam perpisahan sekolah saat SMP akan tetapi dia terlambat untuk memberi tahu pada Vero saat Vero sudah tak datang lagi di acara perpisahan itu dan Aila mencoba mencari keberadaan Vero hingga bertemu dengan Naufal dan juga Aron, mereka mengatakan bahwa Vero sudah pergi ke luar negeri.

Sejak mendengar kabar itu Aila merasa dunia nya hancur, hanya Vero yang selama ini berada disisi nya yang dapat membuat kenyaman hingga akhirnya Vero pergi tanpa pamit pada nya dan Aila tak tahu kapan Vero akan kembali. Semenjak saat itu juga Aila tak pernah menaruh hati pada siapa pun dia yakin bahwa Vero pasti akan kembali suatu saat untuk menemuinya dan terbukti sekarang Vero datang dan itu membuatnya sungguh sangat bahagia tanpa memikirkan hal lain.

Berbeda dengan Aila yang menatap Vero, Vero malah asik memakan bakso yang ada di depannya walaupun sesekali mencuri pandang pada Rachel yang sedang tertawa bersama teman-temannya, Vero merasa bingung dengan sifat Rachel yang kadang ceria kadang galak tapi tak ada ramah-tamah nya.

Vero memilih untuk pindah dan ikut dengan Aila karena menghindari keributan disaat perutnya yang sudah sangat lapar ini, tadi saat berangkat sekolah dia tak sempat sarapan karena bangun kesiangan dan sekarang dia sungguh kelaparan.

Vero hanya berdua dengan Aila, sedangkan dua teman Aila tadi tetap memilih duduk ditempat Liam dan Rachel tadi.

" Kamu gak bakal pergi lagi kan?" tanya Aila mendadak membuat Vero menatapnya. Vero sudah menganggap Aila seperti adiknya karena memang Aila lebih muda satu tahun darinya, tetapi mereka berada di kelas yang sama karena Aila yang cepat masuk begitu pun dengan Liam sedangkan yang lain sebaya dengan Vero.

Tanpa menjawab Vero hanya mengedikan bahu bertanda tak tau.

" Kamu gak berubah ya tetap aja cuek," kata Aila yang tak dijawab oleh Vero.

Vero menatap Rachel dari kejauhan sungguh melihat Rachel dengan wajah galak nya itu mengasik kan membuat Vero ingin terus mengganggu gadis itu. Arah pandang Vero pada Rachel diketahui oleh Aila yang membuat Aila sedikit sedih.

" Namanya Rachel dia juga murid baru, tapi malah dekat sama Liam padahal Liam itu punya Abel." kata Aila tiba-tiba bercerita pada Vero.

Vero yang mendengar hanya diam seraya membatin, " Gak ada yang berubah La"

Rachel Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang