Hurt

Bunda!

Earth,ia adalah anak yang tak mengerti apa arti dunia ini,yang dia harapkan hanya bagaimana ia bisa hidup tanpa memikirkan kematian bundanya.

Hatinya begitu sakit ketika mendengar bahwa bunda meninggal saat ingin membeli makanan kesukaannya.

Earth selalu menyalahkan dirinya.

Padahal ayah dan kedua kakaknya yaitu Alex dan Kenzo sudah berkali-kali mengingatkan Earth untuk tidak menyalahkan dirinya atas kematian bundanya.Itu takdir,takdir yang diberikan Tuhan didalam kehidupan Earth.

“Bunda seharusnya masih disini,kenapa bunda pergi?”

“Bunda kenapa tinggalin Earth?hiks.”

“Bunda Earth mau bunda!”

“Hiks,bunda!”
Earth menjerit di balkon, kedua kakaknya serta ayahnya yang mendengar itupun panik dan langsung berlari menuju kamar    Earth.

“Tenang sayang.”ujar ayah yang langsung memeluk Earth erat.

Kedua kakaknya yang melihat Earth hancur seperti itu pun sangat khawatir dan sedih.

“Bunda, ayah hiks.”

“Bunda!”Jerit Earth sambil menangis kencang.

“Earth dengerin ayah!”tenang ayah Earth sambil menangupkan kedua tangannya kepipi Earth.

“Bunda udah tenang sayang.” ayah lirih.

“Earth sekarang tenang ya sayang, jangan salahin diri kamu atas kematian bunda,”

“ini semua takdir dan Earth harus percaya akan itu.”jelas ayah yang langsung memeluk Earth erat dan diikuti oleh kedua kakanya yang langsung mendekap dirinya.

“Earth percaya sama kakak,bunda gak akan suka kalau Earth nangis seperti ini.Earth gak mau kan bunda sedih disana?”ujar kak alex kakak pertama Earth sambil mengelus kepala Earth.

Earth yang mendengar itu pun langsung menggeleng cepat.

“Enggak Earth gak mau,hiks”
“Ya udah sekarang Earth tidur ya?”tanya ka kenzo tenang.

Earth pun mengangguk.

Tubuh lemasnya pun langsung di gendong oleh kakaknya menuju kasur milik Earth.

“sekarang Earth tidur.”

Dan tak lama itu pun dengkuran halus pun terdengar dari Earth yang menandakan bahwa Earth sudah tertidur.

Tanpa mereka tau bahwa ditangan Earth terdapat banyak sayatan-sayatan kecil.

Makasih banget yang udah mau vote dan komen♡