ISTRI SANGE [END]

Part 34

Sudah 3 jam Jungkook pergi namun tak kunjung kembali. Karena bosan, Y/n memutuskan untuk berjalan-jalan di area kantor suaminya. Ia kini sedang berjalan menuju cafe yang berada didalam kantor yang memang jungkook bangun beberapa bulan yang lalu karena permintaan Y/n hingga akhirnya ia melihat sosok pria yang sangat familiar baginya.

"Taehyungie," panggil Y/n.

Pria itu menatap Y/n dan segera menghampirinya.

"Y/n-ah."

Y/n memeluk Taehyung cukup erat membuat Jungkook yang kebetulan sudah kembali beberapa saat yang lalu yang sedang berada di cafe sampai-sampai menancapkan pisau ke meja.

"Aku merindukanmu."

"Rindu aku atau rindu uangku?"

"Hehehe ... rindu uangmu Oppa."

"Sudah ku dugong. Kau sedang apa disini?"

"Kantor ini milik suamiku. Kau sendiri sedang apa?"

"Milik suamimu? Aku pikir lebih mudah bekerja sama dengannya. Aku ingin minta bekerja sama dengannya, tapi tiba-tiba saja aku punya urusan mendadak."

"Ouhh.."

"Aku pergi dulu," ujar Taehyung lalu mencium kening adik sepupunya itu.

Melihat pria itu mencium kening istrinya, ia langsung mengambil beberapa lembar tissu lalu menghampiri istrinya.

"Akhhh," ringis Y/n saat Jungkook menggosok keningnya cukup kasar dengan tissu.

"Kuman dari bibir pria itu harus dimusnahkan," ujarnya dengan ekspresi datar lalu berjalan menuju ruangannya.

SKIP
Jungkook dengan potongan rambut baru juga warna rambut baru membuat Y/n tak berhenti menatapnya hingga ia kini merasa mual.

"Huekk," Y/n muntah tepat di jas kantor yang sedang Jungkook pakai.

"Aishhh kau—" ucapnya terpotong karena terpikir suatu hal.

"Gwaencaha-yo," sambung Junhkook

Jungkook melepas Jas dan Kemejanya lalu membawanya dan membuangnya ke tempat sampah. Ia kini bertelanjang dada.

"Kita harus pulang sekarang Y/n-ah?"

"Dengan telanjang dada seperti itu?"

"Tentu saja. Aku takut masuk angin lagipula kau habis muntah pasti perasaanmu tidak enak," Y/n mengangguk.

SKIP
Jungkook dan Y/n keluar dari ruangan. ABS jungkook kini terekspos membuat beberapa karyawan wanita menjerit, mengambil gambar, tak berkedip, bahkan pingsan.

"Matanya minta dicolok," kata Y/n yang kesal. Jungkook yang mendengar itu hanya tersenyum menang karena berhasil balas dendam.

Y/n menyuruh Jungkook menunduk, Jungkook pun menurut saja.

"Dengar baik-baik Jeon, pembalasan dendam jauh lebih kejam," bisik Y/n lalu tersenyum menakutkan yang mampu membuat Jungkook diam tak berkutik.

TBC